Berbedak dengan bau badan akibat sayuran dan bawang, kondisi trimethylaminuria ini menyebabkan tubuh pengidapnya menjadi berbau amis sepeti ikan sehingga sering juga disebut dengan sndrom bau ikan atau bau asin.
2. Sayuran jenis cruciferous
Salah satu daftar makanan yang menyebabkan bau badan dan keringat berlebih selanjutnya adalah sayuran jenis cruciferous.
Salah satu ciri khas sayuran cruciferous ini merupakan bentuk kelopak khas yang terrusu berlapis-lapis.
Beberapa jenis sayuran yang tergolong ke dalam kelompok cruciferous ini natra alain kembang kol, brokoli. Kunis dan pakcoy.
Kandungan sulfir dalam sayuran cruciferous ini menjadi penyebab utama dari bau badan.
Hampir sama seperti kamu mengonsumsi aneka jenis bawang, sulfur yang terkandung di dalam sayuran cruciferous juga mampu membuat keringat berbau menyengat bahkan satu jam pasca kamu mengonsumsinya.
Kamu juga harus lebih peka untuk mencermati perubahan bau badan, terutama setelah kamu menyantap sayuran tersebut.
Alngkah labih baik jika kamu membatasi konsumsi sayuran cruciferous ini jika terjadi perubahan aroma tubuh secara siginifkan.
Adapun sebagai gantinya, kamu bisa selingi konsumsi jenis sayuran tersebut dengan bahan makanan bergizi yang kandungan sulfurnya yang rendah, seperti halnya ubi jalar, terong, labu dan jeruk.
3. Makanan pedas
Salah satu makanan yang menyebabkan bau badan dan keringat berlebih selanjutnya adalah makanan pedas.
Makanan pedas seperti halnya cabai mengandung senyawa capsaicin. Sehingga ketika kamu mengonsumsi makanan yang pedas, tubuh kamu akan bereaksi dengan mengelurkan keringat untuk dapat membantu menurunkan suhu tubuh.
Keringat ini mengandung senyawa yang dikelaurkan oleh makanan pedas yang mampu menyebabkan bau kurang sedap ketika kamu menguap.
BACA JUGA:5 Obat Pemutih Kulit yang Aman dan Efektif, Cara Cepat Punya Kulit Cerah Seluruh Tubuh
4. Alkohol