*Sudah 5.541 Orang Mendaftar
KENDAL - Proses pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal ternyata masih tinggi peminatnya. Tercatat, sampai Selasa (26/11) siang kemarin, jumlah pendaftar yang masuk mencapai 5.541 orang. Sesuai tahapan, pendaftaran secara resmi ditutup pukul 23.11 WIB malam tadi.
Dari jumlah pendaftar tersebut, yang sudah melakukan proses submit (mengunggah berkas dan melamar) sebanyak 5.281 orang. Dari 285 formasi, 10 formasi sepi dengan pendaftar.
Kepala Bidang Perencanaan, Pengangkatan dan Mutasi (PPM) Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kendal, Rizqa Chandra mengatakan, 10 formasi yang sepi pendaftar itu, yakni Dokter Spesialis Bedah mulut, Dokter Spesialis Anak, Dokter Orthopedi dan Traumnologi, Dokter Spesialis Gigi Anak, Dokter Spesialis Paru, Dokter Spesialis Patologi dan Anatomi. Kemudian Dokter Spesialis Bedah Digestif, Dokter Sub Spesialis Jantung dan Pembuluh darah, Medik Veteriner serta Ahli Pengelolaan Sistem dan Jaringan Komputer.
"Sedikit pendaftarnya, bahkan ada formasi yang tidak ada pendaftarnya sama sekali. Yang tak ada pendaftaranya itu, Dokter Spesialis Penyakit Dalam seperti Spesialis Sub Spesialis Jantung dan Dokter Spesialis Digestif," katanya.
Rizqa menduga sepinya pendaftar itu bukan dikarenakan batasan umur maksimal yang disyaratkan oleh Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) CPNS. Akan tetapi para dokter spesialis lebih memilih melamar formasi CPNS di perkotaan maupun di kota yang menjadi pusat pemerintahan. Syarat usia untuk dokter spesialis maksimal 40 tahun. Hal itu berbeda dengan seleksi CPNS tahun lalu yang maksimal 35 tahun. "Meski sudah ditambah batas usianya, tetapi tetap sepi pendaftar formasi dokter spesialisnya," ungkapnya.
Rizqa menyatakan, pengumuman hasil seleksi administrasi pada tanggal 16 Desember 2019 untuk diikutkan dalam SKD. Jadwal SKD sendiri diagendakan pada Februari 2020. "Kami tetap menunggu arahan dari Panselnal CPNS," tandasnya.(lid)