RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Bolehkah air AC bekas dipakai untuk radiator? Simak, plus minus dan bahaya yang perlu diwaspadai. Penasaran, apa saja? Yuk, simak penjelasannya disini!
Radiator mobil bekerja menggunakan cairan khusus yang tahan panas dan karat yang biasa dikenal sebagai cairan coolant. Sebagian orang masih kebingungan apakah cairan coolant dapat digantikan dengan cairan lain seperti air atau air AC bekas.
Air AC bekas seringkali dibuang begitu saja. Namun, tahukah kamu bahwa air tersebut sebenarnya bisa dipakai untuk keperluan lain.
Ternyata sebagian orang menggunakan air bekas AC sebagai cairan pendingin radiator. Sebagian orang berpikir bahwa air yang berasal dari sisa sirkulasi sistem AC rumah ini pada dasarnya bisa saja dipakai sebagai cairan pedningin radiator karena mempunyai sifat mirip air hasil penyulingan.
BACA JUGA:5 Alasan Mengapa Anda Harus Membeli Motor Matic All New Yamaha Nmax 160
Namun, sebenarnya bolehkah air AC bekas dipakai untuk radiator? Maka jawabannya tidak sesederhana itu.
Agar lebih jelasnya, kami sudah rangkumkan tentang plus minus dan bahaya yang perlu diwaspadai dari pemakaian air AC bekas untuk radiator.
Bolehkah Air AC Bekas Dipakai Untuk Radiator? Simak, Plus Minus Dan Bahaya yang Perlu Diwaspadai
Plus atau Kelebihan Air AC Bekas Untuk Radiator
1. Tidak Mengandung Mineral
Plus atau kelebihan air AC bekas untuk radiator yang pertama adalah tidak mengandung mineral. Air AC bekas tidak mengandung mineral yang bisa menyebabkan kerak pada radiator.
Berbeda dengan air keran yang terkadang bisa menyebabkan kerak. Air AC bekas yang tidak mengandung mineral ini bisa membantu menjaga performa radiator dan mencegah overheating.
BACA JUGA:Yakin Nggak Mau Coba? Ternyata Begini Review Motor Yamaha NMAX Sebagai Motor Skuter yang Populer