BATANG - Bagi masyarakat Kabupaten Batang yang menantikan adanya operasi pasar (OP) murah di wilayah setempat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batang bersama Perum Bulog Subdivisi Regional Pekalongan memberikan jawabannya.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan UMKM Kabupaten Batang, Subiyanto menjelaskan, pihaknya bersama Perum Bulog akan menggelar operasi pasar sembako di tiga lokasi, yaitu di Kelurahan Karangasem Utara, Pasar Tradisional Bandar, dan Pasar Limpung.
"Kegiatan operasi pasar sembako akan mulai kami laksanakan pada Rabu (19/02/2020) besok di Kelurahan Karangasem Utara. Selanjutnya, kami geser ke Pasar Limpung pada Kamis (20/02/2020), dan terakhir di Pasar Bandar pada Jumat (21/2)," ujar Subiyanto, Selasa (18/02/2020).
Ia yang didampingi Kepala Bidang Perdagangan, Endang Rahmawati menyebutkan, bahwa pada kegiatan operasi pasar sembako tersebut, pihaknya akan menjual beras premium kemasan 5 kilogram dengan harga Rp52.500, beras premium kemasan 1 kilogram Rp10.500, dan beras medium kemasan 5 kilogram Rp42.500.
Kemudian, untuk minyak goreng dijual dengan harga Rp11.500 per liter, tepung terigu Rp7.500 per kilogram, daging beku Rp75 ribu per kilogram, dan bawang putih Rp17 ribu per 500 gram.
"Adapun harga gula di pasaran yang dijual Rp13.750 per kilogram dan telur Rp24 ribu per kilogram, juga akan kita upayakan pada operasi pasar sembako. Pada kondisi normal, harga telur hanya Rp22 ribu per kilogram, namun kini merangkak menjadi Rp24 ribu per kilogram," paparnya.
Ia mengatakan stok gula pasir dan telur di pasaran masih mampu mencukupi kebutuhan masyarakat hingga beberapa hari ke depan, sehingga konsumen tidak perlu khawatir akan menghilangnya bahan kebutuhan pokok tersebut.
"Informasi yang kami terima dari Bulog, stok gula yang dijual di rumah pangan kita (RPK) memang mulai menipis. Akan tetapi, informasinya Bulog Subdivre Pekalongan masih mendatangkan gula dari Lampung," bebernya.
Ia menambahkan, Bulog Subdivre Pekalongan akan menyediakan 1 ton bawang putih pada pelaksanaan operasi pasar sembako yang akan digelar di tiga lokasi itu.
Menurutnya, kegiatan OP tersebut bertujuan untuk menyetabilkan harga sembako, terutama bawang putih dan pemenuhan kebutuhan masyarakat.
"Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan operasi pasar murah ini dengan baik, namun dilarang melakukan aksi borong. Sebab kami ingin semua masyarakat menikmatinya, karena tujuan utama dari operasi pasar ini untuk menyetabilkan harga sembako, terutama bawang putih dan pemenuhan kebutuhan masyarakat yang saat ini mengalami tren kenaikan," tandasnya. (fel)