RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, menghadiri acara penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LHP LKPP) Tahun 2023 dan Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester (IHPS) II Tahun 2023 yang berlangsung di Jakarta Convention Center.
Bupati Fadia mengungkapkan bahwa acara tersebut diselenggarakan oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) dengan mengusung tema ‘Menguatkan Pondasi Keuangan Negara Menuju Indonesia Emas 2045’. Acara dihadiri oleh Presiden Ir. Joko Widodo, Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, para menteri dan kabinet Indonesia Maju, serta seluruh kepala daerah, termasuk gubernur, bupati, dan wali kota dari seluruh Indonesia.
Bupati menjelaskan bahwa dalam acara tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan pidato yang isinya apresiasi dan terima kasih kepada BPK RI atas pelaksanaan tugas pemeriksaan keuangan negara yang profesional. Disamping itu, Presiden Jokowi juga mengucapkan selamat kepada jajaran pemerintah pusat dan daerah atas predikat WTP dalam Laporan Keuangan Pemerintah tahun ini.
“Bapak presiden Jokowi menyampaikan bahwa suatu kewajiban bagi pemerintah pusat dan daerah untuk mengelola APBN dan APBD secara baik dan bertanggung jawab,” lanjut Bupati Fadia.
Lebih lanjut, Bupati juga menjelaskan bahwa Presiden Jokowi juga menyinggung tentang kondisi global yang sedang bergejolak dengan pertumbuhan ekonomi global yang melambat, diperkirakan hanya 3,2% tahun ini. Walaupun begitu, ekonomi dan politik Indonesia tetap stabil dengan pertumbuhan ekonomi di atas 5%, serta inflasi yang terkendali.
“Menurut Bapak Presiden ini tidak lepas dari kerjasama antara Bank Indonesia dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang rutin bertemu dengan kepala daerah untuk menjaga inflasi di setiap daerah. Selain itu, pelaksanaan pemilu yang berjalan baik juga menjadi modal dasar dalam menjalankan sistem pemerintahan,” terang Fadia.
Selain itu, Bupati mengatakan bahwa Presiden Jokowi juga mendorong seluruh jajarannya agar lebih lincah, cepat, taktis untuk bisa kompetitif dengan negara lain, dan harus mampu memanfaatkan peluang sekecil apapun.
Bupati Pekalongan menutup keterangannya dengan mengatakan bahwa Pemkab Pekalongan senantiasa berkomitmen untuk memastikan bahwa pengelolaan keuangan di Kabupaten Pekalongan berjalan semakin baik dan transparan.
“Kami dari Pemerintah Kabupaten Pekalongan senantiasa berupaya melakukan pengelolaan keuangan yang akuntabel dan transparan. Kami juga yakin dengan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, kita dapat mengatasi berbagai tantangan dalam pengelolaan keuangan dan mendorong pembangunan yang lebih efektif dan efisien untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Fadia.