Sadamune adalah orang yang sangat ahli dalam memanah, dan dia pastinya menyalahgunakan posisinya sebagai gubernur untuk datang ke kontes ini.
Terlebih lagi, Sadamune pasti tidak ingin gelarnya sebagai salah satu satria terkuat yang hidup di masa itu tercoreng.
Jadi tanpa diundang atau diberi tahu, dia datang sendiri atas informasi dari bawahannya mengenai kontes ini.
Saat Sadamune berada di atas kuda dan mengejar anjing dengan anak panah tumpul di tangannya, Yorishige ingin Tokiyuki memperhatikan setiap teknik yang dia gunakan.
Dan tanpa berusaha keras pun Sadamune telah menjadi kontestan degan poin tertinggi.
Dalam euforia itu dia mengumumkan bahwa dia akan menggeledah Suwa jika tidak ada dari orang-orang Suwa atau Shinano yang menyerahkan anak Hojo padanya.
Saat itulah Yorishige muncul dan menantang Sadamune dalam kontes menembak anjing, dan dia memberi beberapa syarat.
Untuk mendapatkan poin, kontestan juga diperbolehkan saling menembak selagi masih memiliki anak panah.
Jika Sadamune menang, dia diperbolehkan untuk menggeledah area Shinano terutama keluarga Suwa.
Namun jika sisi Yorishige menang, maka Sadamune degan wewenang gubernurnya dilarang mengganggu area Shinano.