PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.CO.ID – Lapas Kelas IIA Pekalongan bekerja sama dengan Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Pekalongan membuka program Kepramukaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Pekalongan, Senin, 29 Juli 2024.
Acara yang berlangsung di Aula Lapas Pekalongan ini diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan Mars Kemenkumham, sebagai simbol semangat nasionalisme dan pengabdian negara.
Sebagai bagian dari acara pembukaan, dilaksanakan pula penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Lapas Pekalongan dan Kwarcab Kota Pekalongan.
Penandatanganan ini merupakan tonggak penting dalam kerjasama yang bertujuan untuk memfasilitasi pembinaan karakter dan keterampilan bagi WBP melalui program kepramukaan.
BACA JUGA:Lapas Pekalongan Kirim Dua Petugas Ikuti Bimbingan Teknis Kegiatan Kerja dan Produksi di Semarang
Dalam sambutannya, Kak Beni Ismail selaku Kepala Pusdiklat Kwarcab Kota Pekalongan, menjelaskan bahwa tujuan dari pembinaan pramuka ini meliputi pembinaan spiritual, akhlak, dan kecintaan terhadap tanah air, serta pembentukan kepedulian.
Ia juga menyampaikan respon positif dari Kwarda Jawa Tengah terkait pelaksanaan program ini, menegaskan dukungan penuh terhadap inisiatif yang mendukung pembentukan karakter WBP.
Kepala Lapas Pekalongan, Asih Widodo, turut memberikan sambutan, menegaskan bahwa kegiatan kepramukaan ini memiliki peran yang signifikan dalam membentuk karakter dan perilaku yang baik di kalangan WBP.
Ia berharap program ini dapat menjadi sarana efektif dalam mendukung proses rehabilitasi dan reintegrasi sosial mereka.
Acara diakhiri dengan pemberian id card secara simbolis kepada perwakilan peserta, menandai awal dari perjalanan mereka dalam program kepramukaan ini.
BACA JUGA:Napi Lapas Pekalongan Dilatih Menjahit, Kalapas: Bekal WBP agar Hidup Mandiri setelah Bebas
BACA JUGA:Ubaloka Kwarcab Pekalongan Gelar Pelatihan Penanganan Kebencanaan
Pemberian id card tersebut menjadi simbol komitmen dan kesiapan peserta untuk mengikuti kegiatan dengan penuh dedikasi dan semangat.
Dengan adanya program ini, diharapkan para WBP dapat memperoleh pembinaan yang komprehensif, mengembangkan potensi diri, dan menjadi pribadi yang lebih baik serta lebih peduli terhadap lingkungan dan bangsa. (way)