Gerakan Pangan Murah di Kota Pekalongan, Sebanyak 200 Paket Sembako Ludes Diserbu

Rabu 31-07-2024,17:24 WIB
Reporter : Dwi Fusti Hana Pertiwi
Editor : Dony Widyo

Radarpekalongan.co.id- Dalam upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga kebutuhan pokok di masyarakat. Pemerintah Pekalongan melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) bersama TP PKK Kota Pekalongan, Bank Indonesia dan Bulog menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) yang berlangsung di halaman Kantor Kecamatan Pekalongan Utara, Rabu (31/7/2024).

BACA JUGA:Sambut Kemerdekaan dengan Tawaran Menu Bertema

Total sebanyak 200 paket sembako yang disalurkan dalam kegiatan GPM kali ini. Paket dengan harga Rp80.000 ini berisi 5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng dan 1 kilogram gula pasir dengan harga per paket Rp80.000.

BACA JUGA:308 Anak dari Keluarga Mampu di Kabupaten Pekalongan Stunting, Ini Penyebabnya Kata Bupati Fadia Arafiq

Bahkan tidak hanya sembako, terdapat beberapa kebutuhan pokok lain seperti telur ayam, daging ayam, sayuran, buah, bumbu dapur bahkan aneka produk UMKM lokal di hadirkan disana.

“Usai pelaksanaan GPM di lapangan Mataram, kini kita gelar di Kecamatan Pekalongan Utara. Kami memilih menyelenggarakan kegiatan disini selain menstabilkan pasokan dan harga pangan supaya tidak mengalami fluktuasi yang terlalu tinggi, juga melihat tingkat stunting yang cukup tinggi di Kecamatan Pekalongan Utara dan Barat,” ungkap Ketua TP PKK Kota Pekalongan, Inggit Soraya, usai membuka acara tersebut.

BACA JUGA:Polres Pekalongan Amankan Nobar Final Piala AFF U19 di Kota Kajen, Alhamdulillah Timnas Menang

Kegiatan ini pun disambut antusias masyarakat yang datang. Bahkan dibuka sejak pagi, masyarakat pun rela antri untuk membeli sejumlah kebutuhan pokok disana.

"Kami berharap melalui GPM bisa meringankan beban masyarakat terutama yang relatif berpendapatan rendah untuk bisa mendapatkan kebutuhan pokok disini," jelas dia.

BACA JUGA:Gerak Cepat Usai Terima Rekomendasi, Mustofa Jajaki Koalisi dengan Partai Lain untuk Pilwalkot Pekalongan

" Mudah-mudahan GPM bisa membantu perekonomian di Kecamatan Pekalongan Utara,” imbuh dia.

Sementara itu, Analis Junior Bank Indonesia, Iwan Yunanto, mengatakan bahwa dalam rangka GPM, pihaknya membantu Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Pekalongan dengan memberikan subsidi diantaranya meliputi beras 5 kilogram, minyak goreng 1 liter, gula 1 kilogram dari normal 90.000 rupiah menjadi 80.000 rupiah. Bersama bulog pihaknya menyediakan 200 paket.

BACA JUGA:Kantongi Rekomendasi DPP PAN, Mustofa Siap Maju Pilwalkot Pekalongan

Pihaknya juga menambahkan untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok Bank Indonesia secara rutin memberikan subsidi di setiap kota/kabupaten secara bertahap dan menyeluruh.

Kategori :