Padahal sebelumnya, koleganya tersebut terlihat kurang meyakinkan pada fase-fase awal balapan, namun malah semakin kencang menjelang finish dengan ban yang sudah aus.
Marc sempat mengatakan, kalau gaya balapan yang diperlihatkan oleh Enea ini cukup aneh, dimana ketika awal balapan, dirinya memiliki cukup banyak masalah, salah satunya dengan ban yang lebih segar dibandingan Pecco atau Francesco Bagnaia.
Namun ternyata, dengan ban yang sudah digunakan ini, dirinya justru berhasil melaju dengan sangat kencang, bahkan dia berhasil membelokan motornya tanpa harus terlalu miring ketika melintas di tikungan.
BACA JUGA:Pecco Bagnaia Berjaya di Silverstone? 5 Pembalap Terkuat di MotoGP Inggris 2024!
Tidak hanya itu saja, pembalap yang berhasil menjadi juara ini juga melakukan pengereman yang sangat kuat, ketika Marc sedang berada di belakangnya, bannya juga tidak mengeluarkan asap sama sekali kata Marc, ini menjadi pertanda kalau Enea melakukan pengereman dengan sangat halus.
Marc Marquez juga menambahkan, seperti sebelum-sebelumnya di beberapa hari tertentu, Enea Bastianini memang sangat sulit untuk dikalahkan, dan terbukti pada balap utama yang dilakukan.
Kemenangan yang diraih oleh Bastianini ini, berhasil membawanya menggusur Marquez dari posisi ketiga di klasemen motoGP 2024.
Pembalap yang berasal dari Italia ini, saat ini sudah berhasil mengumpulkan total keseluruhan 192 poin, atau lebih unggul 13 angka dari urutan keempat.
BACA JUGA:Murah Banget! Inilah 5 Rekomendasi Mobil Korea Bekas Dibawah Rp 50 Juta, Pecinta Mobil Wajib Merapat
BACA JUGA:Merdeka, Pemkab Batang Bagikan 13.600 Bendera Merah Putih Peringati HUT ke-79 RI
Balapan MotoGP 2024 selanjutnya, akan dilakukan di Austria dan digelar di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg 16 sampai 18 Agustus nanti, kita tunggu saja siapa pembalap yang akan menjadi juara di Austria nanti.(*)