• Percepatan layanan drastis, contohnya Konfirmasi Kesesuaian Pemanfaatan Tata Ruang Berusaha dari 10 hari kerja menjadi hanya 60 menit.
• Izin Usaha Mikro dan Kecil (UMK) melonjak dari 3.867 (2022) menjadi 23.055 (2023).
3. Ekonomi Daerah Tumbuh Stabil
• Inflasi terkendali dengan baik.
• Penyerapan anggaran per Minggu Ketiga Agustus 2024 mencapai 60,33%, di atas rata-rata nasional.
• 5 dari 6 BUMD dalam kategori sehat dan berkontribusi pada pendapatan daerah.
"Penghargaan ini menjadi penyemangat kami untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat Batang," tutup Lani Dwi Rejeki.
Dengan prestasi gemilang ini, Kabupaten Batang semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu daerah paling progresif di Indonesia, memberikan teladan bagi kabupaten lain dalam hal tata kelola pemerintahan yang efektif dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat.