RADARPEKALONGAN.CO.ID - Timnas Indonesia sedang mempersiapkan diri dengan penuh semangat dan dedikasi menjelang dua pertandingan krusial dalam ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Di bawah arahan pelatih Shin Tae-yong, skuad Garuda akan bertanding melawan Arab Saudi pada tanggal 5 September 2024, diikuti oleh laga melawan Australia pada tanggal 10 September 2024.
Pertandingan pertama ini dianggap sangat penting karena bisa menjadi penentu bagi perjalanan Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dilansir dari kanal Youtube JAGAT SPORT pada hari Senin (2/9), berikut ini adalah pembahasan mengenai dengan skuad ini Shin Tae-yong yakin Timnas Indonesia pasti lolos Piala Dunia 2026.
BACA JUGA:Makin Mengerikan! Inilah Skuad Baru Timnas Indonesia di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
BACA JUGA:STY dan Erick Thohir Sambut Kedatangan Striker Grade A Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
Latihan Intensif di Jakarta
Dalam upaya memaksimalkan persiapan, Timnas Indonesia menjalani latihan intensif di Lapangan Senayan, Jakarta, pada Sabtu, 31 Agustus 2024.
Latihan yang berlangsung mulai pukul 16.00 WIB tersebut dipimpin langsung oleh Shin Tae-yong dan diikuti oleh 11 dari 12 pemain yang akan diberangkatkan ke Arab Saudi.
Fokus latihan kali ini adalah menjaga kondisi fisik pemain serta memastikan mereka dalam kondisi terbaik untuk bisa menghadapi dua pertandingan berat yang akan datang.
Meskipun salah satu kiper, Adi Satriyo, tidak bisa mengikuti latihan terakhir karena harus mendampingi istrinya yang akan melahirkan, namun Shin Tae-yong memastikan bahwa kondisi pemain lainnya tetap prima dan siap bertanding.
BACA JUGA:Timnas Indonesia VS Arab Saudi: Misi Curi Poin di Tanah Rasul
BACA JUGA:Shin Tae-yong Panggil 26 Pemain untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ada Nama Maarten Paes
Latihan yang dilakukan di Jakarta ini juga dirancang untuk dapat mempertahankan kebugaran pemain, mengingat pentingnya stamina dalam menghadapi lawan-lawan berat seperti Arab Saudi dan Australia.
Pemain Abroad Bergabung di Jeddah