3. Biaya Produksi yang Lebih Tinggi
Menurut Oda Sensei, biaya produksi per episode di season 2 lebih besar dari season 1. Untuk season pertama, biaya produksi per episode mencapai 18 juta dolar atau sekitar Rp270 miliar.
Dengan meningkatnya biaya di season 2, kita bisa berharap kualitas visual dan aksi yang lebih spektakuler.
4. Pengawasan Ketat dari Oda Sensei
Fakta keempat, Eiichiro Oda masih memegang kendali penuh dalam proses produksi.
Showrunner, Matt Owens, dan tim produksi bahkan rela mengulang adegan berkali-kali demi memenuhi standar tinggi Oda. Tidak ada adegan yang akan diselesaikan hingga Oda merasa puas.
5. Tidak Ada Perjanjian Tertulis
Keegoisan Oda Sensei dalam mengawasi produksi ternyata tidak tertuang dalam kontrak resmi.
Hubungan antara Oda dan tim produksi didasarkan pada saling percaya. Meskipun begitu, dedikasi dan komitmen Oda membuat semua tim berusaha memberikan yang terbaik.
6. Harapan Oda untuk Fans
Dalam pesan khususnya, Oda berharap para penggemar tetap mendukung One Piece Live Action karena tim produksi telah bekerja keras membawa dunia One Piece ke layar dengan lebih nyata.
Season 1 berhasil memukau banyak penggemar, dan Oda yakin season 2 akan lebih memuaskan.
BACA JUGA:Menguak Fakta Hantengu di Anime Demon Slayer: Penjelasan 4 Klona Utama Iblis Bulan Atas Peringkat 4
BACA JUGA:Ternyata Ada Hashira yang Tidak Punya Tanda Pemburu Iblis di Anime Demon Slayer, Ini Alasannya