BATANG, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Batang, Fauzi Fallas dan Ahmad Ridwan bertekad untuk memajukan olahraga, khususnya sepak bola dengan mengembalikan kejayaan Persibat Batang.
Pasangan yang maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Batang ini berjanji akan memperjuangkan olahraga, khususnya sepakbola menjadi sebuah industri yang mempunyai efek multipemain bagi masyarakat.
Nantinya sepak bola diharapkan tidak hanya memberi kebanggaan saja, namun juga harus bisa berkontribusi dalam menggerakkan roda perekonomian guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Batang.
Salah satu bukti nyata dari tekat tersebut adalah dengan menggelar kompetisi sepak bola wanita yang di gelar di Desa Sembung, Kecamatan Banyuputih, pada Sabtu 5 Oktober 2024 kemarin.
BACA JUGA: Dua Paslon Bupati dan Wakil Bupati Batang Serahkan Laporan Awal Dana Kampanye, Segini Besarannya
“Salah satu ikhtiar yang kami lakukan untuk mengembangkan sepak bola adalah dengan menggelar kompetisi sepak bola wanita. Semoga ini bisa menjadi momentum kebangkitan kembali sepak bola di Kabupaten Batang,” ujar Fauzi Fallas ketika ditemui, Senin 7 Oktober 2024.
Fallas menegaskan, bahwa saat ini sudah waktunya pemerintah daerah serius untuk mengembalikan kejayaan olahraga sepak bola, khususnya klub Persibat Batang.
Untuk itu, pasangan Fallas-Ridwan jika mendapat mandat dari masyarakat Kabupaten Batang pada Pilkada nanti telah menyiapkan sejumlah langkah konkrit guna membawa Persibat bisa berlaga di Liga nasional.
“Salah satu kunci utama untuk mengembalikan kejayaan Persibat di kancah sepak bola Nasional, yaitu manajemen Persibat, pemerintah daerah dan suporter harus bekerja sama dalam membenahi tim sepak bola kebanggaan masyarakat Kabupaten Batang ini,” terang pria yang juga Ketua DPC PKB Kabupaten Batang ini.
Menurut Fallas, ada beberapa strategi yang harus dilakukan manajemen nantinya jika ingin Persibat Batang kembali berjaya. Antara lain harus fokus pada beberapa bidang utama, mulai dari penempatan pemain, penyediaan fasilitas, partisipasi liga, hingga perbaikan manajemen.
Di sisi lain, pemerintah daerah harus bisa membantu memberikan anggaran dan membantu mencari sponsor untuk tim pengembangan. Sementara suporter menjadi pendukung setia klubnya saat berlaga.
“InsyaAllah akan ada perhatian serius dari pemerintah daerah, jika nanti kami berdua bisa menjabat bupati dan wakil bupati Batang. Tekat kita Persibat bisa lebih baik lagi, dan bisa menjadi kebanggaan masyarakat,” tegas Fallas.
Ditambahkan, jika olahraga sepak bola dikelola dengan baik, maka bisa membawa efek multiplayer yang sangat besar.
“Jika sepak bola menjelma menjadi industri, maka bisa membantu pengembangan UMKM, dan menjadi wadah dalam mengembangkan potensi bagi para atlet di Kabupaten Batang,” tandas Fauzi Fallas.