Kenapa Cuaca Sepanjang Oktober Panas Sekali, Sampai Kapan Akan Berlangsung? Begini Penjelasannya

Kamis 31-10-2024,11:17 WIB
Reporter : Yanuar Faturahman
Editor : Dony Widyo

RADARPEKALONGAN.CO.ID - Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai kenapa cuaca sepanjang Oktober panas sekali dan sampai kapan akan berlangsung.

Belakangan ini, banyak masyarakat di Indonesia yang mengeluhkan suhu udara yang terasa sangat panas.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), suhu rata-rata di Indonesia biasanya berada di sekitar 27 derajat Celsius.

Namun, mulai Senin, 28 Oktober 2024, suhu panas maksimum harian meningkat, bahkan mencapai 37 hingga 38,4 derajat Celsius di beberapa wilayah, seperti di Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Mengapa suhu di Indonesia belakangan ini terasa lebih panas, dan kapan kondisi ini akan berakhir? Dilansir dari kanal Youtube Kompas.com berikut ini penjelasan lengkapnya.

BACA JUGA:Polisi Ungkap Kronologi Lengkap Liam Payne Meninggal Dunia usai Jatuh Dari Lantai 3 Hotel 

BACA JUGA:Makna Pelantikan Prabowo dan Gibran Menurut Hitungan Jawa: Derajat Tinggi dan Rezeki Melimpah

Faktor Penyebab Cuaca Panas di Indonesia

BMKG menyebutkan beberapa faktor utama yang menyebabkan cuaca panas di Indonesia, di antaranya:

1. Minimnya Tutupan Awan

Salah satu alasan utama suhu terasa panas adalah minimnya tutupan awan. Awan berperan penting dalam mengurangi intensitas sinar matahari yang langsung mencapai permukaan bumi.

Ketika tutupan awan berkurang, maka sinar matahari dapat langsung menyinari bumi tanpa ada penghalang, sehingga suhu udara menjadi lebih panas dari biasanya.

2. Gerak Semu Matahari

Gerak semu matahari juga berperan dalam kenaikan suhu di Indonesia. Pada Oktober 2024, posisi matahari secara semu lebih dekat dengan wilayah selatan ekuator.

Hal tersebut menyebabkan intensitas radiasi matahari di wilayah Indonesia meningkat, terutama di daerah-daerah yang berada di selatan, yang akhirnya membuat suhu terasa lebih menyengat.

Kategori :