BATANG - Guna mewujudkan visi misi Bupati dan Wabup, Disperindagkop dan UKM Batang terus mendorong Wirausahawan muda baru. Tahun ini, mereka bahkan sudah menggembleng 200 orang untuk diberikan pembekalan dan pelatihan kewirausahaan.
Calon wirausahawan dari berbagai bidang itu dibekali materi pelatihan kewirausahaan selama tiga hari ke depan, di Gedung Pramuka Batang mulai Selasa (3/9) kemarin.
"Dari target seribu wirausha baru, sudah ada sekitar 780 yang sedang kami bina hingga 2019 ini. Harapannya di tahun 2020 mendatang bisa terpenuhi jumlahnya, sehingga setelah itu akan kami fokuskan ke pembinaan yang lebih lanjut," Ujar Kepala Disperindagkop dan UKM, Subiyanto, melalui Kabid Koperasi dan UKM, Budi Santoso.
Tahun 2018 pihaknya sudah merealisaikan sekitar 580 wirausahawan baru dari dukungan dana APBD. Sementara di tahun ini pihaknya menambah 200 wirausahawan baru yang digembleng melalui berbagai pelatihan. Selain itu juga ada melalui dana aspirasi anggota DPRD Provinsi yang membina UMKM di 15 Kecamatan di Batang.
"Semuanya memang tidak langsung menjadi wirausahawan yang sukses, sebagian masih terkendala permodalan. Sebenarnya pemerintah sudah bekerja sama dengan pihak ketiga untuk memberikan kredit dengan bunga rendah. Meski begitu, mereka kebanyakan tidak memiliki jaminan. Sehingga mereka belum bisa menggunakan pinjaman tersebut," jelasnya.
Dalam pelatihan kali ini, diberikan sejumlah materi. Seperti pembentukan koperasi usaha, pemasaran berbasis online maupun offline, materi permodalan dari Bank Jateng dan lainnya.
Asisten II Pemkab Batang, Wondhy Ruki T berharap, kegiatan itu bisa mendukung visi misi Bupati-wabup untuk menciptakan 1000 wirausaha baru. "Nantinya ada banyak materi. Kami harap mereka bisa memahami materi ini. Jangan sungkan belajar agar bisa menjadi wirausahawan sukses," pungkasnya. (nov)