KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Pekalongan melalui Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata (Dinporapar) kembali mencairkan bonus atlet. Pencairan ditransfer langsung ke rekening penerima.
Sebelumnya, bonus atlet dicairkan ke masing masing penerima sebanyak 40 persen, sedangkan kali ini pencairan untuk yang kedua yaitu 60 persen. Dalam pencairan, atlet diundang ke Dinporapar Kabupaten Pekalongan untuk kembali memberikan nomor rekening. Sebab banyak rekening sudah tidak aktif.
Kepala Dinporapar Kabupaten Pekalongan, Wahyu Kuncoro menyampaikan bahwa pada prinsipnya Pemerintah sudah komitmen untuk memberikan bonus para atlet berprestasi.
Pihaknya sudah memerintahkan pengajuan pencairan yang saat ini sedang menunggu dari Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD).
“Proses kepada semua atlit transfer ke rekening masing masing. Kemarin angka sudah di SK-kan oleh Bupati untuk menyelesaikan atlet Porprov. Artinya kewajiban atau besaran sudah 100 persen,” katanya.
Ditegaskan, bahwa apa yang dilakukan ini adalah upaya memberikan komitment pemerintah daerah untuk tetap memberikan atau menepati janjinya kepada para atlet. Namun demikian karena ada beberapa kendala terkait dengan waktu pelaksanaan dari penetapan APBD sampai APBD perubahan, dirinya memohon maaf apabila waktunya tidak tepat.
“Karena memang ini sebuah rangkaian kegiatan proses pencairan keuangan ini tidak bisa parsial,” lanjutnya.
Dalam proses, seluruh pemerintah daerah dimulai dari penyusunan TAPD, kemudian rapat pembahasan persetujuan bersama, penetapan sampai DPA dan sebagainya. Selanjutnya ini tahap akhir adalah surat perintah pencairan.
Ketika sudah langsung bisa dikeluarkan dari kas rekening daerah BPKD kepada Dinas, maka Dinporapar akan meminta kepada Bank Jateng untuk mentransfer kepada masing- masing pemilik rekening yang sudah disetorkan.
“Kami upayakan kalau tidak hari ini besok bisa terkirim, karena ini kewenangan masih di BPKD. Jadi pencairan itu ada disana.” tuturnya.
Ditambahkan sedangkan untuk atlet NPCI atau Paralympic sedang diupayakan awal tahun, karena penetapan APBD sedang di susun.
Kemudian Dinporapar juga sudah memasukan anggaran untuk melengkapi dari bonus atlet Perparprov.
“Kami juga sangat berharap penetapan APBD selesai kami dengan pola yang sama akan segera mencairkan karena apapun komitmen kami tidak akan menunda. Kalau sudah kewajiban sudah prosesnya di kami, kita semuda di Dinpora sudah komitmen kalau bisa sekarang kenapa harus besok,” tandasnya.