RADARPEKALONGAN.CO.ID - Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai siapa yang bertanggung jawab dan apa solusinya atas gagalnya proyek Piala AFF.
Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 menjadi sorotan publik. Harapan besar untuk minimal mencapai semifinal pupus setelah serangkaian performa kurang memuaskan.
Akan tetapi, siapa yang sebenarnya bertanggung jawab dari kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024? Mari kita ulas bersama.
Dilansir RADARPEKALONGAN.CO.ID dari kanal Youtube Justinus Lhaksana, berikut ini adalah pembahasan mengenai siapa yang bertanggung jawab dan apa solusinya atas gagalnya proyek Piala AFF.
BACA JUGA:Erick Thohir Ambil Tindakan Tegas Usai Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024
Strategi Shin Tae-Yong: Eksperimen atau Kesalahan?
Shin Tae-Yong membawa formasi 3-4-3 yang sempat sukses di level senior, tetapi implementasinya di level muda terlihat belum matang.
Permainan melawan Filipina menunjukkan semangat juang yang luar biasa, meski harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-42.
Statistik menunjukkan Timnas Indonesia unggul dalam penguasaan bola (53%) dan menciptakan banyak peluang, tetapi efektivitas masih menjadi masalah besar.
Namun, kekalahan melawan Vietnam dan hasil imbang lawan Laos menjadi titik krusial. Rotasi pemain terlalu sering dilakukan, sehingga keseimbangan tim terganggu.
Kenapa pemain-pemain kunci seperti Asnawi atau Marselino tidak dipasang sejak awal? Apakah eksperimen Shin Tae-Yong justru menjadi bumerang?
BACA JUGA:Komentar Erick Thohir Pasca Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal ASEAN Cup 2024
Evaluasi Pemain Muda: Potensi atau Beban?