Strategi Saham dengan Metode Buy and Hold Aja!

Rabu 09-04-2025,12:18 WIB
Reporter : Gina Sonia
Editor : Dony Widyo

4. Mengurangi Stres

Strategi Buy and Hold dapat mengurangi stres yang terkait dengan investasi karena investor tidak perlu memantau harga pasar secara terus-menerus sehingga dapat melakukan kegiatan yang lainnya.

Kerugian Strategi Buy and Hold

1. Risiko Kerugian

Kerugian strategi Buy and Hold ketika saham yang dipilih tidak berkinerja baik, investor dapat mengalami kerugian yang signifikan pada saham yang mereka investasikan.

2. Kurangnya Fleksibilitas

Strategi Buy and Hold dapat membatasi fleksibilitas investor untuk merespons perubahan pasar atau kondisi ekonomi.

3. Risiko Inflasi

Kerugian yang kedua dari strategi Buy and Hold dalam jangka waktu yang lama, inflasi dapat mengurangi nilai investasi sehingga harga saham yang dimiliki akan mengalami penurunan.

BACA JUGA:Wajib Tahu! 3 Fenomena Saham Ini Pengaruhi IHSG – Santa Claus Rally Paling Konsisten?

BACA JUGA:Investasi Saham Syariah: Panduan Lengkap dari Prinsip hingga Daftar Saham Halal BEI 2025

4. Kurangnya Diversifikasi

Jika investor hanya membeli satu atau beberapa saham, maka portofolio investasi tidak diversifikasi dengan baik.

Tips untuk Menerapkan Strategi Buy and Hold

1. Pilih Saham yang Berkualitas

Tips untuk menerapkan strategi buy and hold yang pertama yakni dengan Anda memilih saham yang memiliki fundamental yang kuat dan prospek pertumbuhan yang baik.

2. Diversifikasi Portofolio

Selanjutnya Anda dapat melakukan diversifikasi portofolio investasi untuk mengurangi risiko yang bisa saja terjadi saat transaksi investasi.

Kategori :