KAJEN - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pekalongan juga ikut memeriahkan Pekan Raya Kajen (PRK) 2019 dengan membuka stand guna membantu memberikan informasi yang berkaitan dengan tupoksi institusinya.
Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pekalongan, Kasiman Mahmud Desky menjelaskan, bahwa infomasi yang ditampilkan dalam stand di PRK tersebut meliputi informasi tentang pelayanan pernikahan, Pelayanan Haji, Informasi Madrasah dan Pondok Pesantren, Waqaf, Zakat, dll.
"Masyarakat diharapkan bisa lebih mengetahui informasi tentang tupoksi kemenag, sehingga jika ada keperluan yang berhubungan dengan tupoksi kemenag tidak canggung dan bingung," ujar Kasiman, Kamis (12/9/2019).
Sebagai contoh, untuk informasi haji yang ditampilkan seperti persyaratan haji, waktu tunggu haji berapa tahun, sistem pendaftaran dan pembatalan haji. Untuk informasi pernihakan seperti sistem cara administrasi pernikahan, biaya pernikahan yang gratis atau berbayar. Sedangkan untuk madrasah ada informasi jumlah madrasah yang ada di Kabupaten Pekalongan, jumlah muridnya dan juga prestasi yang sudah diraih baik itu tingkat Kabupaten sampai tingkat Nasional.
Stan Kemenag sendiri juga menampilkan seni baca Al-quran, Hafalan Surat Al-quran, Rebana, Nyanyi Islami, dan masih banyak lagi yang menari untuk dilihat dan juga menarik pengunjung agar datang ke stand.
"Semua penampilan sendiri rata-rata dari sekolah atau pesantren yang dibawah naungan kemenag," ucapnya.
Ada juga kuis untuk para pengunjung yang berhubungan dengan kemenag dan jika bisa menjawab dengan benar akan mendapatkan souvenir atau hadiah. Dan menurut petugas jaga stand, rata-rata jumlah pengunjung sendiri sekitar 350 sampai 500 an orang.
"Yang berkunjung ke stand kemenag bukan dari masyarakat saja, tetapi juga dari teman-teman madrasah, KUA, dan pondok pesantren yang juga ikut meramaikan," tuturnya.
Harapan yang paling utama adalah agar bisa memberikan informasi yang berkaitan dengan tugas kemenag. Juga hampir semua OPD ikut serta kementerian yang vertikal seperti Polri, Kodim, Kementerian Agama, Kejaksaan diharapkan juga ikut berpartisipasi dalam rangka hari jadi Kabupaten Pekalongan ke-397. (rifki/radarpekalonganonline)