Disway award
iklan banner Honda atas

Bupati Batang Ziarah ke Makam Kyai Mandurorejo, Ajak ASN Teladani Perjuangan Pendiri Daerah

Bupati Batang Ziarah ke Makam Kyai Mandurorejo, Ajak ASN Teladani Perjuangan Pendiri Daerah

Bupati Batang M Faiz Kurniawan (tengah) beserta jajaran Forkopimda berziarah ke makam Kyai Mandurorejo dalam rangkaian HUT ke-59 Kabupaten Batang.-Istimewa -

BATANG, RADARPEKALONGAN.CO.ID  – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-59 Kabupaten BATANG, Bupati BATANG M. Faiz Kurniawan dan Wakil Bupati Suyono menggelar ziarah ke makam Kanjeng Pangeran Adipati Kyai RM Mandurorejo di Dukuh Protowetan, Desa Protomulyo, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal.

Kegiatan tahunan ini dihadiri perwakilan ulama, Forkopimda, serta pimpinan perangkat daerah, sebagai bentuk penghormatan terhadap leluhur pendiri Batang.  

Makna Ziarah dalam Peringatan HUT  

Faiz menegaskan, tradisi ziarah ini menjadi momentum refleksi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan generasi muda untuk mengenang jasa Kyai Mandurorejo sebagai peletak dasar pemerintahan Batang.

“Ini bagian dari takdzim (penghormatan) kepada pendiri yang berjasa membangun Batang dari nol. ASN harus mengambil pelajaran dari keteladanan beliau,” ujarnya.  

BACA JUGA:Hari Jadi ke-59, Bupati Batang Tegaskan Komitmen Tingkatkan Pelayanan Publik dan Wisata Lokal

BACA JUGA:Sri Purwaningsih Resmi Jabat Pj Sekda Batang, Bupati Faiz Tekankan Pentingnya Adaptasi Kebijakan

Kyai Mandurorejo, yang memimpin Batang pada abad ke-17, dikenal sebagai tokoh kunci pembentuk identitas daerah. Faiz menambahkan, nilai-nilai perjuangannya perlu dijadikan inspirasi dalam menjaga visi pembangunan berkelanjutan.

“Beliau bukan sekadar pendiri, tapi juga sosok yang mewariskan semangat pantang menyerah. Ini harus menjadi cermin bagi ASN dalam bekerja,” tegasnya.  

Menghidupkan Tradisi dan Nilai Sejarah

Ziarah tahunan ini, menurut Faiz, bukan sekadar ritual simbolis, melainkan upaya menjaga ingatan kolektif masyarakat terhadap akar sejarah.

“Generasi muda wajib paham bahwa Batang berdiri karena pengorbanan para leluhur. Tanpa mengenal sejarah, kita rentan kehilangan arah,” paparnya.  

Ia juga menyebut kegiatan ini sebagai sarana memperkuat kebanggaan sebagai warga Batang. “Dengan mengingat perjuangan pendahulu, kita bisa lebih menghargai setiap capaian pembangunan saat ini,” tambah Faiz.  

Refleksi bagi ASN dan Generasi Muda

Dalam kesempatan itu, Faiz mengajak seluruh pihak untuk meneladani integritas dan dedikasi Kyai Mandurorejo. “Beliau membangun Batang dengan prinsip keadilan dan keberpihakan pada rakyat. Nilai ini harus terus hidup dalam kebijakan kita,” tuturnya.  

Pemkab Batang berkomitmen melanjutkan tradisi ziarah sebagai bagian dari edukasi sejarah bagi ASN maupun masyarakat. Harapannya, semangat Kyai Mandurorejo dapat menginspirasi terciptanya inovasi dan kolaborasi untuk memajukan daerah.  

“Melalui momentum HUT ke-59 ini, mari kita transformasikan warisan nilai leluhur menjadi energi positif demi Batang yang lebih sejahtera,” pungkas Faiz mengakhiri keterangan.  

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait