Disway award
iklan banner Honda atas

Korban Pemerkosaan 'Ngungsi' di Kandang Ayam, Terancam dengan Pelaku

Korban Pemerkosaan 'Ngungsi' di Kandang Ayam, Terancam dengan Pelaku

Keluarga korban kejahatan asusila yang sempat ngungsi di kandang ayam didatangi jajaran Polres Pekalongan, Kamis, 26 Juni 2025. Dalam kunjungan tersebut, Polres Pekalongan memberikan dukungan moril kepada korban dan keluarganya.-Hadi Waluyo-

Saat Ini Berada di Rumah Aman Dinsos Pemalang

KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID – Satu keluarga asal Kabupaten Pemalang sempat ngungsi ke kandang ayam di Kabupaten Pekalongan selama sebulan lamanya. Pasalnya, dua di antara keluarga ini yakni ibu dan anak, diduga jadi korban pemerkosaan dan pencabulan.

Mereka mengungsi ke kandang ayam di Kabupaten Pekalongan lantaran mendapat ancaman dari pelaku di Pemalang yang hingga saat itu belum diamankan jajaran Polres Pemalang. Mereka ngungsi ke kandang ayam tempat suami dari korban bekerja.

Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso W, diwakili oleh Kasat Reskrim AKP Danang Sri Wiratno, melakukan kunjungan langsung ke kediaman C (32), selaku korban dugaan kasus asusila yang melibatkan tetangga korban sendiri. Kunjungan yang penuh empati ini berlangsung di wilayah Kajen, Kabupaten Pekalongan pada Kamis, 26 Juni 2025.

Kunjungan tersebut bukan hanya sekadar kunjungan formal, melainkan wujud nyata kepedulian dan dukungan Polri terhadap korban dan keluarganya. Selain Kasat Reskrim dan anggota, turut hadir Kasi Humas Polres Pekalongan, Ipda Warsito.

Baca juga:Nginep di Rumah Teman di Talun Pekalongan, Anak Pemilik Rumah Dicabuli

BACA JUGA:Lupa Matikan Kompor, Warung Makan di Kedungwuni Pekalongan Terbakar

Dalam kunjungan tersebut, Polres Pekalongan memberikan dukungan moril kepada korban dan keluarganya. Selain itu, Polres Pekalongan juga memberikan bantuan sosial berupa sembako kepada keluarga korban.

“Kedatangan kami dari Polres Pekalongan ini, tentunya untuk memberikan support dan dukungan kepada korban dan keluarga, baik moril maupun psikis. Ini juga sekaligus sebagai respon cepat kita untuk membantu keluarga korban,” terang Kasat Reskrim.

AKP Danang mengatakan, pihaknya juga memberikan kepastian hukum terhadap peristiwa yang dialami oleh korban. Melalui kunjungan tersebut, diharapkan bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi korban dan keluarganya.

Seperti diketahui, C dan anaknya yang merupakan warga Kabupaten Pemalang mengalami peristiwa asusila yang dilakukan oleh tetangganya sendiri. Karena takut, korban memutuskan untuk menyusul dan tinggal bersama suaminya di wilayah Kajen, Kabupaten Pekalongan.

Keluarga yang mengungsi ini berisi lima orang. Mereka menempati salah satu bilik dalam kandang yang kosong. Sebab, sudah sepekan ini, 13 ribu ekor ayam di kandang tersebut memasuki masa panen, sehingga kandang kosong.

Setelah menempati kandang ayam selama sebulan, keluarga ini akhirnya dibawa ke rumah aman oleh Dinas Sosial Kabupaten Pemalang. 

"Iya, sudah di rumah aman Dinsos. Sedang kami dampingi untuk pemulihan trauma," kata Kabid PPPA Dinas Soal Kabupaten Pemalang, Triyatno Yuliharso.

Kas, suami dan juga ayah korban, Kamis petang, 26 Juni 2025, ditemui wartawan di lokasi kandang ayam, mengungkapkan bagaimana dia, istri, dan empat anak mereka memilih mengungsi di lokasi tempatnya bekerja.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: