Pelajar Kembalikan Barang Jarahan Saat Kerusuhan di Kota Pekalongan
Pelajar dari Desa Salakbrojo dan Tangkil Kulon, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, kembalikan barang jarahan ke Polsek Kedungwuni, Selasa, 2 September 2025.-Hadi Waluyo-
KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Penjarah dari Desa Salakbrojo dan Desa Tangkil Kulon, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten pekalongan, menyerahkan barang-barang hasil jarahan pasca kerusuhan di kompleks Gedung Pemerintah Kota Pekalongan pada Sabtu 30 Agustus 2025.
Penyerahan barang jarahan itu dilakukan melalui Polsek Kedungwuni, Selasa pagi, 2 September 2025. Para penjarah itu rata-rata masih berstatus pelajar SMK.
Kapolsek Kedungwuni Iptu R Yonanta Edy Pranawa, saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
Menurutnya, barang-barang yang dikembalikan diantaranya 1 unit sound system merk Synchronize, 2 unit layar komputer merk Lenovo, 1 unit laptop merk Lenovo, 1 dispenser galon bawah merk Arisa, 1 kursi kantor warna merah dan 2 karpet.
Baca juga:6 Orang Diduga Ikut Kerusuhan di Pekalongan, 93 Orang Dipulangkan
“Benar, pagi ini, kami menerima dan penyerahan sejumlah barang hasil jarahan dari warga Desa Tangkil Kulon dan Salakbrojo. Proses berjalan aman dan lancar,” ujar Iptu Yonanta.
Kapolsek juga mengimbau kepada masyarakat lain yang masih menyimpan barang hasil penjarahan agar segera dikembalikan.
“Kami mengharapkan kesadaran warga. Bagi yang masih menyimpan, silahkan diserahkan melalui pemerintah desa terdekat atau langsung ke Polsek terdekat,” tegasnya.
Sebelumnya, aksi demonstrasi di Kota Pekalongan pada Sabtu, 30 Agustus 2025, berakhir ricuh setelah massa membakar Gedung DPRD dan Kantor Walikota serta merusak dan menjarah sejumlah fasilitas di kompleks pemerintahan tersebut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

