Disway award
iklan banner Honda atas

Dinas Arpus Kabupaten Pekalongan Gelar Pelatihan Menulis Berbasis Budaya Lokal, Dorong Lahirnya Penulis Baru

Dinas Arpus Kabupaten Pekalongan Gelar Pelatihan Menulis Berbasis Budaya Lokal, Dorong Lahirnya Penulis Baru

--

RADARPEKALONGAN.CO.ID - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinas Arpus) Kabupaten Pekalongan mengadakan pelatihan menulis dengan tema kearifan lokal di Aula Depo Arsip. Agenda ini diikuti oleh masyarakat umum dengan tujuan menumbuhkan minat menulis, meningkatkan keterampilan, sekaligus menanamkan keberanian untuk berkarya melalui tulisan.

Kegiatan yang dikemas dalam bentuk Bimbingan Teknis (Bimtek) tersebut akan berlangsung dalam tiga tahap, yaitu 15 September, 24 September, dan 20 Oktober 2025. Dari rangkaian itu, peserta diharapkan mampu menghasilkan karya yang kelak akan dibukukan dalam antologi bersama.

Pustakawan Ahli Madya Dinas Arpus, Diah Kartika, S.E., M.M., menjelaskan bahwa hambatan terbesar dalam menumbuhkan tradisi menulis di masyarakat bukan sekadar teknik, melainkan rasa percaya diri.

“Banyak orang berhenti menulis karena takut hasil karyanya tidak bagus. Melalui pelatihan ini, kami ingin memotivasi mereka agar berani menuangkan ide dan pengalaman dalam bentuk tulisan,” ujar Diah.

Untuk memperkuat materi, Arpus menghadirkan penulis lokal Kabupaten Pekalongan, Afiz Har, yang telah melahirkan banyak karya fiksi berupa cerpen dan novel. 

“Kami yakin pengalaman Mas Afiz akan menjadi inspirasi sekaligus contoh nyata bahwa menulis bisa dilakukan siapa saja,” tambah Diah.

Kabid Perpustakaan Dinas Arpus, Rini Sugiyarsih, S.E., memberikan apresiasi terhadap jalannya pelatihan. Menurutnya, penyampaian materi berlangsung interaktif dan mudah dipahami. 

“Penyajian narasumber sangat menarik dan bermanfaat. Harapan kami, kegiatan semacam ini dapat rutin diadakan supaya kualitas literasi masyarakat terus meningkat,” ungkapnya.

Afiz Har sendiri menilai Bimtek ini mampu menjadi ruang lahirnya penulis-penulis baru dari Pekalongan. 

“Alhamdulillah, antusiasme peserta luar biasa. Semoga pelatihan ini tidak berhenti di sini, melainkan menjadi awal munculnya banyak karya dari penulis lokal,” kata Afiz.

Melalui kegiatan ini, Dinas Arpus menargetkan lahirnya generasi penulis yang tidak hanya mampu menghasilkan karya bersama dalam bentuk buku, tetapi juga konsisten berkarya secara berkelanjutan. Dengan begitu, budaya literasi di Kabupaten Pekalongan diharapkan semakin tumbuh kuat dan mengakar di tengah masyarakat.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: