Disway award
iklan banner Honda atas

Bupati Pekalongan Fadia Wadul Mensos Saifullah Yusuf, Banyak Data PKH Belum Sesuai

Bupati Pekalongan Fadia Wadul Mensos Saifullah Yusuf, Banyak Data PKH Belum Sesuai

Menteri Sosial Saifullah Yusuf melakukan kunjungan kerja dalam acara Dialog Pilar-Pilar Sosial dengan peserta dari Kabupaten/Kota Pekalongan, Kabupaten Batang, dan Kabupaten Kendal di UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan, Rabu, 12 Februari 2025.-Hadi Waluyo-

"Ini di sini ada Kadinsos provinsi semua nanti bisa sinergi. Tadi yang saya sebut terpadu, terarah, dan juga berkelanjutan. Selama ini terus terang aja masih ada ego sektoral. Nah dengan adanya Kemenko Pemberdayaan Masyarakat, ini menunjukkan komitmen Presiden, agar kita memperkuat pemberdayaan," ujarnya. 

"Ya, bansos itu penting, tapi pemberdayaan juga penting. Sehingga ketergantungan terhadap bansos akan terus berkurang, masyarakat jadi lebih berdaya dan mandiri. Kita ingin bersama bupati/wali kota semua, tentu dengan para pendamping bisa menggraduasi keluarga-keluarga yang memang sudah siap untuk mandiri itu secara berkelanjutan, secara sistematis dan direncanakan dengan baik. Itu saja," ungkapnya. 

Sementara itu, sebelum acara berlangsung, Mensos Saifullah Yusuf menyerahkan satu unit alat berat jenis excavator kepada Pemerintah Kabupaten Pekalongan. 

Menteri Sosial, Saifullah Yusuf, menjelaskan, alat berat tersebut bertujuan untuk membantu penanganan bencana dan kegiatan-kegiatan lain yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat umum. Ia berharap, agar bantuan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Kabupaten Pekalongan.

"Alat berat ini yang tujuannya membantu manakala terjadi bencana atau juga dengan kegiatan-kegiatan lain yang terkait dengan kegiatan masyarakat secara umum, jadi semoga saja ini manfaat ya bu. Selama ini berada di Sukabumi sentral kami karena melihat kebutuhan dari Kabupaten Pekalongan ini nanti bisa bermanfaat," kata Saifullah Yusuf.

Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, mengapresiasi atas respon cepat dari Kementerian Sosial dalam memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh masyarakat. Ia menuturkan bahwa selama masa jabatannya sebagai bupati, baru kali ini ia merasakan respon yang begitu cepat dari kementerian.

Fadia menambahkan, alat berat tersebut rencananya akan langsung dikirim ke daerah Petungkriyono. Ia juga berharap agar Kementerian Sosial dapat menambah satu unit lagi alat berat yang berukuran lebih kecil, mengingat geografis daerah Lebak Barang yang sulit dijangkau oleh alat berat berukuran besar.

"Ini akan langsung dibawa ke Petungkriono apabila memungkinkan ini bisa ditambah satu lagi yang kecil karena tidak bisa masuk ke daerah Lebak Barang," tuturnya.

Selain itu, Fadia juga menyampaikan bahwa saat ini Pemerintah Kabupaten Pekalongan sedang dalam proses pembukaan jalan di daerah-daerah terisolir.

Dalam kesempatan tersebut, Fadia juga menyampaikan bahwa Kabupaten Pekalongan merupakan salah satu daerah dengan tingkat rawan bencana tertinggi di Jawa Tengah.

Ia juga berterima kasih atas dukungan dan bantuan yang diberikan oleh Kementerian Sosial selama masa tanggap darurat bencana banjir dan longsor yang menimpa Kabupaten Pekalongan beberapa waktu lalu.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: