Disway award
iklan banner Honda atas

Kisah Nabi Khidir: Riwayat Perjalanannya bersama Nabi Musa dan Mukjizat dari Allah SWT

Kisah Nabi Khidir: Riwayat Perjalanannya bersama Nabi Musa dan Mukjizat dari Allah SWT

Kisah Nabi Khidir: Riwayat Perjalanannya bersama Nabi Musa dan Mukjizat dari Allah SWT -Madrosah Sunnah / Unsplash-

Maka, setelah meminta petunjuk atas keberadaan Nabi Khidir kepada Allah SWT, Nabi Musa pergi untuk berguru kepada Nabi Khidir

Namun, Nabi Khidir mengatakan bahwa Musa tidak akan pernah sabar menghadapinya: bagaimana Musa bisa bersabar mengemban ilmu yang sedikit pun ia tidak mengerti? 

Namun dengan menyebut nama Allah SWT, Nabi Musa akan bersabar dan tidak mempertanyakan satu hal pun yang dilakukan Nabi Khidir selama ia berguru. 

Akhirnya Nabi Khidir setuju dan keduanya pergi bersama. 

Dari perjalanan itu, Nabi Khidir sempat melubangi suatu perahu orang miskin. Kemudian dia membunuh seorang pemuda sehat, dan membangun kembali rumah reot di tengah-tengah pemukiman berisi orang tamak dan serakah. 

BACA JUGA: Kisah Nabi Khidir dan Nabi Musa: Pertemuan antara Nabi yang Ditegur Allah SWT dan Nabi Pemilik Ilmu Terluas

Melihat itu semua, Nabi Musa pun bertanya, lalu berkomentar mengenai perilaku Nabi Khidir, yang mana membuat Nabi Khidir mengingatkan kembali atas janji Musa untuk tidak bertanya mengenai apa pun. 

Tapi setelah itu, Nabi Khidir pun menjelaskan tentang apa yang dia ketahui dan orang lain tidak ketahui. 

“Adapun perahu itu adalah milik orang miskin yang bekerja di laut, aku bermaksud merusaknya, karena di hadapan mereka ada seorang raja yang akan merampas setiap perahu. Dan adapun anak muda (kafir) itu, kedua orang tuanya Mukmin, dan kami khawatir kalau dia akan memaksa kedua orang tuanya kepada kesesatan dan kekafiran.

Kemudian kami menghendaki, sekiranya Tuhan mereka menggantinya dengan (seorang anak lain) yang lebih baik kesuciannya daripada (anak) itu dan lebih sayang (kepada ibu bapaknya). Dan adapun dinding rumah itu adalah milik dua anak yatim di kota itu, yang di bawahnya tersimpan harta bagi mereka berdua, dan ayahnya seorang yang saleh.

Maka Tuhanmu menghendaki agar keduanya sampai dewasa dan keduanya mengeluarkan simpanannya itu sebagai rahmat dari Tuhanmu. Apa yang kuperbuat bukan menurut kemauanku sendiri. Itulah keterangan perbuatan-perbuatan yang engkau tidak sabar terhadapnya.” (Q.S. Al-Kahfi: 79-82).   

BACA JUGA: Kisah Singkat Nabi Musa, Dari Lahir Hingga Perjalanan Kenabiannya Melawan Firaun

Ciri-ciri Nabi Khidir 

Kisah Nabi Khidir memang menyebutkan bahwa beliau termasuk dalam salah satu Nabi yang disebutkan dalam Al-Quran, namun tidak termasuk dalam barisan 25 Nabi dan Rasul yang kita kenal. 

Dalam Al-Quran surah Al Kahfi ayat 64, hanya dijelaskan bahwa: 

فَوَجَدَا عَبْدًا مِنْ عِبَادِنَا آتَيْنَاهُ رَحْمَةً مِنْ عِنْدِنَا وَعَلَّمْنَاهُ مِنْ لَدُنَّا عِلْمًا 

Artinya: Lalu mereka (Musa dan muridnya) bertemu dengan seorang hamba di antara hamba-hamba Kami, yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami. (QS. Al-Kahfi: 65). 

Kitab-kitab Hadis menyebutkan bahwa Nabi Khidir memiliki sifat penyabar.

Selain itu, disebutkan pula ciri lainnya yaitu: memiliki ketekunan luar biasa, jempolnya luak tidak bertulang, tangannya panjang sebelah, jari telunjuk dan jari tengahnya memiliki panjang yang sama, tidak memiliki bayangan, saat berjalan senang menggunakan tongkat, dan sangat suka pakaian hijau. 

BACA JUGA: Kumpulan Fakta dan Kisah Tentang Buah yang Dimakan Nabi Adam karena Godaan Iblis

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait