Perbedaan Kucing Anggora dan Kucing Kampung: Mulai dari Fisik Hingga Cara Perawatannya

Kesehatan kedua jenis kucing ini bisa sangat bergantung pada perawatan yang diterima si kucing. 

Hanya saja secara kondisi genetik, kucing Anggora lebih rentan terkena kondisi hairball karena bulunya yang panjang. 

Mereka juga lebih rentan terhadap penyakit bawaan genetik karena kurangnya keragaman genetik dari perkawinan yang sangat selektif. 

Sementara itu, kucing Kampung cenderung lebih kebal dan memiliki kemampuan adaptasi yang lebih baik karena banyaknya campuran genetik pada tubuh mereka. 

BACA JUGA: Jangan Sampai Salah! Ini Dia 6 Janis Ikan Hias Air Tawar yang Bisa Dicampur dalam Satu Akuarium

BACA JUGA: Mau Punya Ikan Hias Air Tawar yang Bisa Hidup di Akuarium Kecil? Cek 6 Rekomendasinya di Sini!

4. Perawatannya 

Perawatan untuk kucing Anggora tentunya lebih banyak, karena bulu mereka yang lebat dan juga kesehatan mereka yang cukup rentan. 

Anggora perlu disisir setiap hari agar bulunya tidak kusut dan tidak mudah rontok. 

Bulu Anggora yang tidak pernah disisir akan memperbesar risiko terjadinya hairball yang akan mengakibatkan masalah pencernaan pada kucing. 

Selain itu, mereka juga memerlukan perhatian lebih pada kesehatan mata, telinga, dan saluran pernapasan yang rentan terkena virus serta bakteri. 

BACA JUGA: Jenis Kucing Kampung Berwarna Abu-abu yang Handal Berburu: Plus Minus Memelihara British Shorthair

BACA JUGA: 6 Jenis Kucing Kampung Populer untuk Dipelihara: Aktif, Menggemaskan, dan Mudah Dirawat

Sementara itu, kucing Kampung cenderung memiliki bulu yang lebih pendek dan tidak memerlukan perawatan khusus. 

Mereka lebih mandiri untuk membersihkan bulu mereka dan hanya perlu disisir beberapa hari sekali. 

Sumber: