Flashback! Ini Jejak Mall Sri Ratu Pekalongan dari Kejayaan Tahun 1990 hingga Harapan Baru di Tengah Kota
mall sri ratu pekalongan-google (maps.google.com)-maps.google.com
Mall Sri Ratu Pekalongan Pernah Menjadi Simbol Kemajuan Kota
RADARPEKALONGAN.CO.ID - Mall Sri Ratu Pekalongan adalah pusat perbelanjaan yang pernah menjadi simbol kemajuan dan modernisasi Kota Pekalongan.
Berdiri megah di Jalan Jenderal Sudirman No. 447, Sri Ratu menyuguhkan konsep mal modern pertama yang menawarkan kebutuhan sandang, pangan, papan, hingga hiburan.
Keberadaannya sejak 1990 menjadi saksi tumbuhnya gaya hidup urban masyarakat kota batik ini.
BACA JUGA:Gak Nyangka Berwisata di Pekalongan Bujet 1 Juta untuk 3 Hari 2 Malam Bisa Sebebas Ini!
BACA JUGA:Daftar Cafe Recommended Untuk Kumpul dengan Teman di Pekalongan yang Wajib Kamu Kunjungi
Sejarah Singkat Mall Sri Ratu Pekalongan
Sri Ratu Pekalongan merupakan cabang dari jaringan Pasaraya Sri Ratu yang pertama kali berdiri di Semarang pada 1978.
Cabang di Pekalongan mulai beroperasi pada tahun 1990 sebagai salah satu pusat perbelanjaan modern pertama di kota tersebut.
Lokasinya yang strategis di Jalan Jenderal Sudirman No. 447, Kota Pekalongan, menjadikannya destinasi belanja sekaligus rekreasi favorit warga.
Masa Kejayaan dan Fungsi Sosial Sri Ratu
Pada era 1990-an hingga awal 2000-an, mall ini dikenal bukan hanya sebagai pusat belanja, tetapi juga tempat berkumpul dan bersosialisasi:
- Menyediakan fashion, perlengkapan rumah, makanan, dan hiburan dalam satu tempat.
- Terletak berdekatan dengan Bioskop Atrium yang memiliki empat studio, membuatnya menjadi tempat hiburan paling modern kala itu.
- Menjadi tempat berkumpul keluarga, anak muda, hingga komunitas lokal.
- Mewakili wajah baru Pekalongan yang mulai berkembang secara ekonomi dan budaya.
BACA JUGA:Pojok Angkringan Aston Pekalongan Syariah Jadikan Sajian Angkringan Semakin Naik Kelas
Penurunan dan Penutupan Mall Sri Ratu
Walaupun dulu sempat menjadi pusat perbelanjaan yang dikena, namun kejayaan itu tak bertahan lama.
Sri Ratu Pekalongan mulai kehilangan pengunjung sejak tahun 2000-an akhir karena hadirnya mall-mall baru seperti Mall Borobudur dan Plaza Pekalongan.
Tenant yang berada di Sri Ratu mulai pindah atau tutup karena penurunan omzet. Pada 20 November 2013, Sri Ratu resmi berhenti beroperasi dan sekarang bangunan megahnya kini mangkrak dan terbengkalai, tak lagi digunakan secara aktif.
Kondisi Terkini dan Rencana Revitalisasi Gedung
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

