Disway award
iklan banner Honda atas

Jelang Pra Porprov, IPSI Kota Pekalongan Seleksi Puluhan Atlet

Jelang Pra Porprov, IPSI Kota Pekalongan Seleksi Puluhan Atlet

IPSI Kota Pekalongan mengelar seleksi tingkat kota (selekot) sebagai persiapan ke Pra Porprov 2025.-Istimewa-

PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.CO.ID – Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kota Pekalongan menggelar seleksi tingkat kota (selekot) pada Minggu, 10 Agustus 2025, di Gedung Golkar, Jalan Kurinci, Kota Pekalongan. Seleksi ini menjadi bagian dari persiapan menghadapi Pra Porprov dan Kejurprov Jawa Tengah yang dijadwalkan berlangsung November mendatang.

Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua KONI Kota Pekalongan, Eddy Wan. Hampir 50 atlet pencak silat di bawah naungan IPSI Kota Pekalongan ikut ambil bagian dalam seleksi ini.

"Selekot ini adalah persiapan kita untuk Pra Porprov dan Kejurprov," ujar Ketua IPSI Kota Pekalongan, Fauzi Umar Lahji, kemarin.

Seleksi mencakup nomor tanding dan seni. Untuk nomor tanding, penjaringan dilakukan mulai kelas A hingga I, sedangkan nomor seni mencakup seluruh kategori.

BACA JUGA:Minim Dukungan Dana, Perkemi Kabupaten Pekalongan Cuma Kirim 2 Atlet di Pra Porprov Jateng 2025

BACA JUGA:Jurus Pengabdian dan Bela Negara ala Aiptu Ahmad Syaifudin: Bina Generasi Muda lewat Silat

Fauzi menjelaskan, sebelum selekot digelar, pihaknya telah melalui proses pembinaan berjenjang. Tahap awal dilakukan melalui seleksi di berbagai turnamen seperti Popda dan Kejuaraan Silat Piala Wali Kota Pekalongan. Atlet yang dinilai berprestasi dan memiliki kemampuan mumpuni kemudian masuk program Pelatihan Daerah (Pelatda) Kota Pekalongan selama enam bulan.

"Selekot ini menjadi puncak dari pembinaan tersebut. Atlet yang lolos akan kita kirim ke Pra Porprov dan Kejurprov," terang Fauzi, yang juga anggota DPRD Kota Pekalongan.

BACA JUGA:Siap Lahirkan Atlet Berprestasi, Lapangan Padel Pertama di Pekalongan Telah Dibuka

BACA JUGA:297 Pelajar Siap Berlaga di Porsema XIII LP Ma'arif NU Kota Pekalongan 2025

Menurutnya, pola pembinaan ini menjadi langkah pembenahan di cabor pencak silat. "Kita tidak asal comot atau sekadar mengambil juara turnamen. Semua melalui proses seleksi dan pelatihan terencana," tegasnya.

Fauzi berharap, melalui proses yang matang, IPSI Kota Pekalongan dapat meloloskan sebanyak mungkin pesilat ke Porprov, sekaligus meraih banyak medali di ajang tersebut maupun di Kejurprov.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: