Belajar Menyenangkan Mengenal Angka pada Anak TK AL HIDAYAH 04 Pucakwangi melalui Permainan Tradisional Dakon

- Menghitung Pindah: Setiap kali anak-anak memindahkan biji, mereka harus menyebutkan angka sesuai dengan jumlah biji yang mereka pindahkan, misalnya, “Satu, dua, tiga, empat…”

- Menambah dan Mengurangi Angka: Dalam permainan ini, anak-anak dapat belajar mengenai penjumlahan dan pengurangan angka secara sederhana, seperti menghitung jumlah biji yang tersisa setelah mereka membagikan biji ke dalam lubang-lubang.                                                

c. Kerjasama dengan teman

Anak-anak bisa bermain dakon dalam kelompok kecil, saling bekerja sama untuk mencapai tujuan, seperti "Siapa yang bisa menghitung semua biji dalam waktu satu menit?" Hal ini akan membantu mereka belajar berbagi giliran dan bekerja sama dengsn teman.

Nurul Hidayah,S.Pd,Gr--

3. Keuntungan Permainan Dakon untuk Pembelajaran Angka Kelas TK A

Permainan dakon memiliki berbagai keuntungan dalam mengenalkan angka, seperti:

- Pembelajaran Kontekstual: Anak-anak belajar angka melalui kegiatan yang nyata, bukan sekadar teori.

- Penguatan Motorik Kasar dan Halus: Melalui permainan ini, anak-anak melatih keterampilan motorik mereka, mulai dari menggerakkan biji dengan tangan hingga memindahkan objek dengan presisi.

- Peningkatan Interaksi Sosial: Dakon juga melibatkan interaksi antara anak-anak, mengajarkan mereka untuk berbagi giliran dan berkomunikasi dengan teman-temannya.

Permainan dakon di TK AL HIDAYAH 04 Pucakwangi Kecamatan Pageruyung adalah salah satu cara yang menyenangkan dan efektif untuk mengenalkan angka pada anak-anak TK A. Dengan menggunakan dakon, anak-anak tidak hanya belajar mengenal angka, tetapi juga mendapatkan pengalaman langsung dalam berhitung dengan menggunakan benda, mengelompokkan, dan memecahkan masalah sederhana. Melalui permainan ini, anak-anak dapat belajar dengan cara yang lebih interaktif dan menyenangkan, serta mengembangkan keterampilan kognitif dasar yang mereka perlukan di masa depan.

Dengan permainan tradisional seperti dakon ke dalam proses pembelajaran, kita dapat menciptakan pengalaman belajar yang lebih menarik dan bermanfaat bagi anak-anak.

Artikel ini ditulis oleh : Nurul Hidayah,S.Pd,Gr

Guru TK AL HIDAYAH 04 Pucakwangi Kecamatan Pageruyung Kabupaten Kendal.

Sumber: