Seribu Jamaah Ikut Sholat Jumat Perdana di Masjid Darul Muttaqin Batang

Masjid Agung Darul Muttaqin Batang menggelar sholat jumatan perdana sejak pandemi Covid-19, Jumat (12/06/2020). Pada sholat Jumat tersebut, sebanyak seribu jamaah memenuhi lantai satu dan dua masjid.
Sebelum memasuki masjid, seluruh protokol dijalankan. Sejak pertama jamaah belum memasuki gerbang masjid, jamaah diukur suhu tubuhnya dengan thermo gun oleh petugas dari PMI dan Dinas Kesehatan, kemudian melakukan cuci tangan. Bagi yang tidak memakai masker, pada sholat Jumat perdana pihak PMI menyediakan 500 masker. Namun selanjutnya jamaah diwajibkan untuk membawa dan memakai masker dari rumah.
Setelah memasuki masjid, jamaah dipandu oleh petugas untu menempati titik-titik hijau untuk menjaga phytsical distancing.
Jumatan dimulai dengan sambutan Bupati Batang Wihaji yang berisi kesyukuran bisa jumatan setelah 10 kali absen. Bupati juga menghimbau jamaah untuk mematuhi protokol kesehatan, sehingga jangan sampai terjadi Masjid Agung menjadi klaster baru penularan covid-19.
"Ijin salat jumat kali ini sudah melalaui pertimbangan, karena masuk pada latihan new normal ditempat ibadah walaupun ada 3 warga Kauman positif covid-19 dan masuk wilayah zona merah," ungkap Bupati Wihaji.
Oleh karena itu, masyarakat di harapkan paatuhi protokol kesehatanya demi kebaikan dan melindungi jamaah semunya.
Bupati juga berharap, dengan kembali adanya sholat Jumat di Masjid Darul Mutaqim tidak akan memunculkan klater baru penyebaran Covid-19. "Kalau ternyata ada klaster baru, akan kita evaluasi dan sementar ditutup menunggu perkembangan lebih lanjut," tandas Wihaji.
Khuthan dengan materi kewaspadaan untuk menghindarkan diri dari persebaran covid-19 oleh KH M. Saefudin Zuhri, Ketua Umum DMI Kabupaten Batang sekaligus Ketua Takmir Masjid Agung Darul Muttaqin serta Sekretaris Umum MUI Kabupaten Batang. Imam oleh Ustadz H. Nurhadi Al-Chafidz dari Buaran.
Usai sholat jumat dilakukan evaluasi dan ramah tamah di Kantor Takmir sekaligus Sekretariat DMI Menara Masjid oleh Bupati, Ketua Takmir, Ketua DMI, Kepala Dinkes, Imam Jum'atan dan beberapa takmir. (don)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
