Bupati dan Wabup Takziah ke Rumah Korban Kecelakaan Maut Tol Cipali
*Karin Dikabarkan Masih Menjalani Perawatan di Rumah Sakit

Batang - Kecelakaan maut yang menimpa bus rombongan murid dan guru SMPN 1 Subah di tol Cipali, Rabu (23/10/2019) malam, hingga menyebabkan kepala sekolah dan dua siswa meninggal, meninggalkan duka mendalam pada keluarga korban yang ditinggalkan.
Sebagai wujud rasa simpati dan bela sungkawa, Bupati Batang Wihaji dan Wakil Bupati Suyono, secara khusus bertakziah ke kediaman para korban.
"Sebagai kepala daerah, saya mewakili pemkab dan masyarakat Batang mengucapkan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya pada keluarga korban. Semoga mereka diberi ketabahan menghadapi cobaan yang datang," ujar Bupati Wihaji, disela-sela takziah.
Bupati Wihaji juga menyertakan akan menugaskan tim dari Dinas Kesehatan untuk memantau kondisi para korban yang mengalami luka, dan saat ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit.
Hal senada juga diungkapkan oleh Wakil Bupati Suyono yang juga berharap keluarga yang ditinggalkan bisa diberi ketabahan dan ikhlas menerima cobaan yang menimpa.
"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, kelapangam dada serta para korba khusnul khotimah dan diberikan tempat yang layak oleh Allah SWT.

Suyono mengungkapkan, siapapun tidak bisa mengetahui ataupun memprediksi kapan kecelakaan akan terjadi. "Kejadian ini menjadi pelajaran kita bersama ketika hendak ingin berpergian jauh harus selalu cek kondisi kendaraan juga kondisi tubuh kita, serta saling mengingatkan untuk berhati-hati," jelas Suyono.
Suyono juga menghimbau kepada guru atau panitia, kedepan untuk lebih selectif dalam memilih biro perjalanan wisata. Pilih biro wisata yang benar-benar bertanggug jawab terhadap perjalanan rombongan.
"Jangan segan-segan untuk memastikan pada pihak biro maupun dari pengelola bus untuk selalu mengkontrol kelayakan kendaraan sebelum berangkat maupun saat pulang. Selain itu, ingatkan pengemudi agar tidak ugal-ugalan saat dijalan," beber Suyono.
Tak hanya kendaraan yang harus sehat para crew bis juga harus sehat. Untuk itu perhatikan jam istirahat, jangan melakukan perjalanan disaat kelelahan karena dapat berakibat fatal.
"Saya berharap kepada anak didik ketika ingin mengadakan agenda kegiatan wisata tahunan tidak usah terlalu jauh bisa cari wisata alternatif, wisata edukasi diwilayah sendiri" pungkas Suyono.
Seperti diketahui Kecelakaan maut terjadi di jalan Tol Cipali KM 181.400 jalur A arah Jakarta- Cirebon masuk wilayah Desa/Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon, Rabu (23/10/2019) sekitar pukul 23.05 Wib. Bus Pariwisata Nopol B-7146-CGA yang mengangkut rombongan siswa SMPN 1 Subah, kabupaten Batang menabrak bagian belakang truk. Akibat kejadian itu, Kepala Sekolah SMPN 1 Subah dan dua siswa meninggal.
Korban meninggal adalah Andayani Mugi Lestari (50) yang juga Kepala Sekolah SMPN 1 Subah warga Desa Kemiri Barat Rt.03/02 Kecamatan Subah meninggal di lokasi kejadian.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
