Disway award
iklan banner Honda atas

Ditemukan 484 Surat Suara Pilpres Rusak

Ditemukan 484 Surat Suara Pilpres Rusak

SORTIR - Kegiatan sortir dan pelipatan surat suara Pilpres yang dilakukan KPU Batang beberapa waktu lalu. NOVIA ROCHMAWATI

BATANG - Hingga selesai penyortiran dan pelipatan surat suara, KPU Batang menemukan sekitar 484 surat suara Pemilihan Presiden (Pilpres) yang rusak. Namun demikian, KPU menghitung ketersediaan surat suara yang layak sudah mampu memenuhi kebutuhan, yakni sejumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kabupaten Batang ditambah 20 persen dari total DPT.

"Dari sejumlah surat suara yang dikirim kemarin, ada sekitar 484 surat suara yang rusak. Baik itu robek, warnanya meleber, terlipat dan lain sebagainya. Meski begitu, untuk jumlahnya ternyata bisa mencakup kebutuhan kami, yakni bisa memenuhi DPT+20 Persen dari DPT. Karena ternyata setelah kami hitung di tiap boxnya itu jumlahnya berbeda, ada yang lebih dari 2 ribu dan ada yang kurang," ujar Ketua KPU Batang, Nur Tofan, (4/3).

Dijelaskan, sebelumnya KPU menerima sekitar 618.416 surat suara pilpres. Data itu diperoleh dari detail pengiriman surat suara dari penerbit. Jika dilihat dari data tersebut, KPU masih membutuhkan sekitar 1.266 surat suara. Tetapi setelah dilakukan penyortiran, ternyata jumlahnya lebih dari yang ada didata. Setelah mencapai tahap final, jumlahnya sudah mencukupi kebutuhan KPU Batang, yakni sekitar 619.682 surat suara.

"Alhamdulillah, setelah dihitung ternyata bisa mecukupi kebutuhan. Meski ada beberapa yang rusak, tapi malah lebih banyak lebihnya. Tentunya hasil ini telah kami laporkan ke KPU pusat, sambil menunggu kepastian tentang Data Pemilih Tambahan (DPTb). Karena jumlah kebutuhan surat suaranya juga akan disesuaikan dengn tambahan pemilih yang pindah TPS ke Batang, ataupun yang pindah TPS ke luar Batang," terang Tofan.

Untuk empat surat suara lainnya, hingga kini KPU masih menanti pengiriman paket dari penerbit. Rencananya paket itu akan dikirimkan dalam jangka waktu hingga 5 Maret mendatang.
"Rencananya, dari penerbit sekitar tanggal 1-5, semoga besok sudah bisa sampai. Jadi nantinya bisa segera kami kerjakan agar tidak menumpuk mendekati hari H," imbuhnya.

Hingga 17 Maret mendatang, lanjut Tofan, KPU masih membuka pelayanan permohonan A5. Untuk itu, pihaknya berharap warga yang ingin pindah TPS baik keluar ataupun ke dalam Batang untuk bisa mengurus. Hal itu dilakukan untuk tetap menjaga hak pilih masyarakat di manapun nanti mereka berada saat pemilu dilangsungkan. (nov)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: