Disuruh Sujud Minta Maaf, Anggota Gengster Mewek hingga Histeris

Sebanyak 12 anggota geng 69 dan Lamper yang ditangkap polisi menangis histeris saat mereka diminta untuk sujud dan meminta maaf kepada orangtuanya di Mapolsek Tembalang Polrestabes Semarang, Kamis (7/2).

Sebelum sungkem dan sujud, ke-19 anggota geng ini melakukan pembacaan ikrar termasuk meminta maaf kepada warga kota Semarang.

"Sengaja kami adakan ikrar dan pertemuan kepada orangtua dan meminta maaf dengan cara sungkem dan bersujud karena perbuatan mereka sudah sangat meresahkan dan tidak bisa ditolerid lagi," tegas Kapolsek Tembalang Polrestabes Semarang Kompol Budi Rahmadi.

Tidak itu saja ke-19 anggota geng ini diminta oleh Kapolsek untuk bersama sama menyanyikan Indonesia Raya dihadapan orang tua.

Usai menyanyikan lagu Indonesia Raya, semuanya kembali bersujud dan menangis saat kata-kata penyesalan dihadapan orang tuanya.

"Mereka ini hanya ingin mencari jati diri dan "ngerek gendero" agar geng 69 ditakuti geng lain dan diperhitungkan keberadaanya di kota Semarang," pungkasnya. (rmoljateng)

Sumber: