iklan banner Honda atas

Masyarakat Diminta Waspadai Pergerakan Kaum Ekstrimis

Masyarakat Diminta Waspadai Pergerakan Kaum Ekstrimis

KENDAL - Masyarakat Kabupaten Kendal diminta tetap mewaspadai potensi pergerakan kelompok radikal dan ekstrimis yang bisa saja ada di sekitar mereka. Karena itu, jika ada pendatang baru di lingkungannya, warga diminta proaktif melaporkannya ke pihak terkait agar terdata.

Pesan ini disampaikan Sekda Kendal, Sugiono, saat mengisi kegiatan Rakor Pengamanan Wilayah (Pamwil) bertema "Menjalin Ukhuwah Cegah Ekstrimisme" di Balai Desa Mororejo, Kecamatan Kaliwungu, Senin (31/10/2022). Rakor yang dibidani Badan Kesbangpol Kendal ini juga menghadirkan Dandim 0715/Kendal, Letkol Inf Misael Marthen Jenry Polii.

Sekda menjelaskan, kaum radikalis dan ekstrimis ini biasanya masuk melalui 3 jalur, yaitu jalur agama, ekonomi, dan jalur pertemanan, sehingga masyarakat harus bersama-sama mewaspadai pergerakan mereka di wilayahnya masing-masing.

"Para pelaku yang terjaring terorisme dan radikalisme ini biasanya tekontaminasi setelah merantau di luar negeri. Untuk itu, jika ada perilaku yang tidak sewajarnya atau mencurigakan terindikasi jaringan tersebut, seperti menghadirkan orang-orang dari luar tidak melapor ke Pemerintah setempat, maka masyarakat untuk bisa melaporkan kepada pihak berwajib, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Kepala Desa agar segera bisa diantisipasi," pesan Sugiono.

Sekda Sugiono juga berpesan kepada seluruh peserta, agar tetap bersama-sama menjaga kondusivitas wilayahnya masing-masing demi kemajuan pembangunan di Kabupaten Kendal.

Sementara Dandim Kendal, Letkol Inf. Misael Marthen Jenry Polii, menggambarkan geopolitik dunia terutama pasca pecahnya perang Rusia-Ukraina yang menyebabkan perekonomian dunia tidak stabil dan berimbas terhadap perekonomian di Indonesia khususnya pangan dan energi.

Dandim juga mengingatkan bahaya terorisme dan radikalisme berkedok agama yang berifat provokasi, menyampaikan ujarnya kebencian yang dapat memecah belah persatuan bangsa dan negara Indonesia.

"Kita jangan mudah terprovokasi dan mudah diadu domba oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang bertujuan untuk memecah belah persatuan bangsa. Dasar negara kita adalah Pancasila, maka kita sebagai warga negara Indonesia harus tetap berpegang teguh, dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila," ujar Dandim Kendal.

Lebih lanjut Dandim mengajak para peserta untuk tetap bersama - sama menjaga kondusivitas di wilayahnya masing-masing, dan jika ada persoalan bisa diselesaikan dengan baik-baik.

Rakor juga dihadiri Kepala Badan Kesbangpol Kendal, Suharjo dan jajaran, Camat Kaliwungu Nung Tubeno, Kades Mororejo, dan diikuti 100 peserta terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh agama, dan pemuda di wilayah Kecamatan Kaliwungu.

"Diharapkan dengan adanya kegiatan Rakor Pengamanan Wilayah dengan mengangkat tema Menjalin Ukhuwah Cegak Ekstrimisme ini dapat tercipta stabilitas dan kondusifitas wilayah di Kecamatan Kaliwungu, mengingat begitu pentingnya keamanan dan kondusivitas di wilayah masing-masing," ujar Kepala Kesbangpol, Suharjo. (red/sef)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: