Prajurit dan PNS Kodim Pekalongan Dites Urine Dadakan
KOTA - Sedikitnya 100 orang prajurit dan PNS di lingkungan Kodim 0710/Pekalongan dites urine secara mendadak oleh Staf Intel Kodim Pekalongan bekerja sama dengan Polres Pekalongan Kota, bertempat di makodim setempat, Senin (4/11).
Kegiatan ini terkesan mendadak dan tanpa diketahui sebelumnya oleh para prajurit yang hadir dalam apel pagi saat itu. Pasalnya para prajurit hadir untuk mengikuti sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Dijelaskan Dandim 0710/Pekalongan melalui Perwira Penghubung, Mayor Infanteri Laindah, kegiatan dilaksanakan guna mengetahui dan mencegah tentang penyalahgunaan narkoba di lingkungan prajurit dan PNS Kodim 0710/Pekalongan.
"Dengan dites secara mendadak seperti ini, maka akan ketahuan apabila ada prajurit yang menggunakan narkoba, selain itu juga sebagai pencegahan agar tidak terjadi penyalahgunaan narkoba dilingkungan prajurit," Mayor Laindah.
Dari 100 prajurit dan PNS Kodim 0710/Pekalongan yang dites urin secara acak tersebut semuanya hasilnya negatif. Dia menambahkan bahwa Kegiatan P4GN dan tes urine di jajaran Kodim 0710/Pekalongan dilaksanakan rutin setiap triwulan sekali namun untuk waktunya selalu mendadak dan tidak ditentukan agar dalam pemeriksaan bisa sesuai harapan dan tujuan.
SOSIALISASI
Sebelum tes urine, Kodim 0710/Pekalongan memang menyelenggarakan sosialisasi Pencegahan pemberantasan penyalahgunaan peredaran gelap narkoba (P4GN) di ruang serbaguna makodim setempat. Sosialisasi disampaikan oleh KBO Satres Narkoba Polres Pekalongan Kota, Iptu Bambang. Sebanyak 100 anggota TNI dan PNS Kodim 0710/Pekalongan mengikuti kegiatan sosialisasi P4GN tersebut.
Dikatakan Iptu Bambang, peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Kota Pekalongan saat ini cukup tinggi sehingga perlu kewaspadaan orang tua dalam membina dan mendidik anak-anak agar tidak terjerumus dalam penggunaan narkoba. "Sampai saat ini di tahun 2019 ini Polres Pekalongan Kota telah mengamankan lebih dari 40 tersangka," tuturnya.
Terpisah, Dandim 0710/Pekalongan Letkol Infanteri Arfan Johan Wihananto menegaskan, masalah narkoba adalah masalah kita bersama sebagai anak bangsa. Sosialisasi P4GN tersebut rutin dilaksanakan tiap triwulan, sehingga harapannya tidak ada prajurit maupun PNS dan keluarga TNI yang terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba.
"Penyalahgunaan narkoba adalah masalah serius bagi kita sebagai prajurit, untuk itu, kita akan tindak tegas sesuai undang-undang yang berlaku apabila ada prajurit dan PNS yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba ini," tegas Dandim. (way)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: