Pedagang Berharap Pemkot Sering Gelar Event

Pedagang Berharap Pemkot Sering Gelar Event

KOTA - Pusat Kuliner dan Fashion Sugihwaras resmi dilaunching oleh Wali Kota Pekalongan, Senin (24/10/2022). Pedagang berharap, Pemkot sering menggelar event bersama di lokasi tersebut untuk turut meramaikan dan menyosialisasikan yang dibangun dengan anggaran Rp11,8 miliar tersebut.

"Misal satu atau bulan sekali, ada upaya dari pemerintah untuk ikut sama-sama meramaikan lokasi berjualan kami yang baru ini seperti mengadakan event-event disini untuk mendongkrak omset kami," tutur salah satu pedagang kuliner Sugihwaras yang tergabung dalam Paguyuban Estu Boga, Ahmad Nasruddin.

Setelah dilaunching, dikatakan Nasrudin para pedagang juga berharap agar dagangan semakin ramai dibeli dan dilarisi dan omset meningkat serta ada perhatian dari pemerintah untuk terus mengevaluasi pusat keramaian disini.

Nasruddin mengungkapkan, di kios baru ini, ia bersama para pedagang lainnya sementara menempati kios secara gratis selama 6 bulan percobaan. Jika belum ada peningkatan, diperpanjang hingga 1 tahun. "Jualan mulai pukul 3 sore sampai pukul 11 malam. Ramainya biasanya ba'da maghrib hingga setengah 10 malam, " pungkas pemilik kios kuliner Lontong Opor Ayam Kampung H. Nenny tersebut.

Wali Kota Pekalongan, A Afzan Arslan Djunaid mengaku bersyukur setelah 2 bulan para pedagang eks Alun-alun direlokasi, tempat baru ini bisa diresmikan pada hari ini.

"Kita pantau dari awal untuk keramaian di kios kuliner sudah oke, karena memang mereka sudah punya pelanggan tetap sendiri dan di lantai 2 ada sejumlah kios fashion yang kita tinjau, mudah-mudahan ini ikhtiar kita bersama untuk menghidupkan Pusat Kuliner dan Fashion Sugihwaras ini," ucap Aaf.

Menurutnya potensi keramaian kios seperti tempat terdahulu masih ada peluang, sembari ada beberapa masukan yang perlu ditindaklanjuti Pemerintah Kota Pekalongan melalui dinas terkait diantaranya akses masuk dan keluar kendaraan mobil perlu dibuatkan jalur berbeda dan ada satu kios di pojok milik pedagang yang tidak bisa untuk jualan karena aksesnya tertutup oleh meja dan sebagainya. Masukan-masukan tersebut akan segera ditindaklanjuti untuk pembenahan ke depannya.Secara keseluruhan, operasional Pusat Kuliner dan Fashion Sugihwaras ini sudah bisa berjalan dengan baik.

"Tinggal bagaimana konsistensinya dan upaya kita bersama supaya masyarakat bisa tahu lokasi ini dan ikut meramaikan pusat kuliner dan fashion di sini. Kita minta youtubers dan vlogger untuk membuat konten di sini, medsos kita harus jalan dan mudah-mudahan di tempat baru ini, dagangan mereka bisa ramai," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dindagkop UKM Kota Pekalongan, Budiyanto menerangkan, total ada 52 kios kuliner dan 210 kios fashion di lokasi tersebut. Pedagang Alun-Alun sudah direlokasi ke lokasi baru ini sejak tanggal 10 Agustus 2022," papar Budiyanto.

Dindagkop-UKM juga sudah membagikan sejumlah voucher gratis ke masyarakat melalui kelurahan-kelurahan untuk bisa ikut meramaikan pusat kuliner dan fashion ini pada acara launching hari ini. "Dari jumlah kios yang ada, memanh belum semuanya ditempati oleh pedagang. Kita sudah membagikan voucher gratis lewat kelurahan, mudah-mudahan setelah dilaunching kios-kios dagangan mereka bisa semakin ramai terutama pada saat moment puasa dan hari raya," ungkapnya.(nul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: