Proteksi, Tari Tradisional Batang Bakal Dipatenkan

Proteksi, Tari Tradisional Batang Bakal Dipatenkan

BATANG - Pemkab Batang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) memilih melakukan upaya protektif terhadap khazanah kesenian tradisionalnya, terutama tari tradisional. Beberapa jenis tari tradisional, seperti Tari Simo Gringsingan, Tari Batik Gringsingan, Tari Prajurit Ki Ageng Gringsingan, dan lainnya bakal dipatenkan.

TAMPIL MEMUKAU- Inilah salah satu penampilan tari tradisional Batang yang sukses menyabet juara nasional Karnaval Pentas Tari Nusantara di TMII, yakni Tari Prajurit Ki Ageng Gringsing. NOVIA ROCHMAWATI

Selain sebagai apresiasi atas karya para seniman lokal dan pihak yang terlibat dalam mengkreasi tarian tersebut, kebijakan itu juga ditempuh sebagai upaya proteksi terhadap aset kesenian lokal dari potensi klaim daerah lain.

Kepala Disdikbud Batang, Achmad Taufiq, melalui Kasi PP Kesenian, Ratna Kenconowati mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukanya kajian dan memproses pembuatan SK Bupati.

"Rencananya kami akan patenkan tari-tarian tradisional di Batang. Karena ini bentuk apresiasi kami, khususnya Pak Bupati, terhadap karya-karya seniman yang telah berkontribusi mengembangkan kesenian Batang. Apalagi, kami juga sempat mendapati jika salah satu aransemen musik kita sempat digunakan oleh daerah lain," terang Ratna.

Disdikbud saat ini tengah menyiapkan materi agar terlebih dahulu ada SK Bupati. Dengan cara itu, ketika dikaji untuk dipatenkan dapat dilakukan dengan lebih mudah.

Kini, ketiga tari khas Batang itu akan dimasukkan ke dalam kurikulum di SMP dan SMA. Melalui kebijakan itu, diharapkan anak-anak Batang dapat turut melestarikan kesenian tari tradisionalnya. Apalagi, tarian tersebutsudah beberapa kali memperoleh prestasi, baik di tingkat provinsi maupun tingkat nasional. Bahkan, beberapa waktu lalu sempat menyabet juara umum Karnaval Keprajuritan Nusantara yang berlangsung di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 2018.

"Meski sudah mengantongi beberapa prestasi, kita jangan berpuas diri, dan harus tetap mengembangkannya. Karena tentunya akan semakin dilirik oleh orang lain. Dan kita jangan sampai berhenti mengembangkan ini. Karena ini baru permulaan saja. Kami juga masih ingin mengembangkan potensi lokal untuk bisa diangkat lagi untuk mengapresiasi seniman dan karya anak-anak Batang," tandasnya. (Nov)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: