Seluruh Saksi Menerima Hasil Pleno Rekapitulasi Suara

Seluruh Saksi Menerima Hasil Pleno Rekapitulasi Suara

BATANG - Rekapitulasi perolehan suara Pemilihan Umum Tahun 2019 Tingkat Kabupaten Batang akhirnya selesai dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat Sabtu (4/5) pagi tadi. Hasil pleno rekapitulasi tersebut juga dinyatakan bisa diterima seluruh saksi dari partai politik (Parpol) ataupun pasangan calon Presiden dan Calon Wakil Presiden maupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Anggota KPU Batang dan para saksi menandatangani Plano rekapitulasi suara tingkat kabupaten. (Dok Istimewa)

Alhamdulilah proses rekapitulasi selama dua hari berjalan lancar tidak ada masalah, dan semua saksi yang hadir menerima hasilnya. Hal itu dibuktikan dengan adanya tandatangan dari para saksi pada berita acara," ujar Ketua KPU Kabupaten Batang, Nur Tofan.

Nur Tofan menjelaskan, pada rekapitulasi itu sendiri sempat ada koreksi terkait salah penulisan jumlah pemilih DPT laki-laki dan perempuan, serta jumlah pemilih disabelitas. Kesalahan penulisan itu sendiri sudah dibetulkan sesuai dengan jumlah DPT, dan temuan itu merupakan hasil koreksi dari Bawaslu.

Pada prinsipnya tidak ada kesalahan ataupun kecurangan perolehan masing-masing pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden, calon legislatif maupun, parpol maupun DPD. Secara umum, pemilu di Kabupaten Batang sudah memenuhi jujur, adil dan transparan. Dan untuk tahapan selanjutnya kita menunggu penetapan secar nasional pada 22 Mei, dan kemudian akan dilakukan penetapkan perolehan kursi masing-masing partai politik untuk DPRD Kabupaten," jelas Nur Tofan.

Ketua Bawaslu Kabupaten Batang Achmad Suharto menegaskan, pihaknya melakukan pengawasan terkait jalannya rapat pleno rekapitulasi, dan telah berjalan sesuai mekanisme seperti diatur dalam PKPU No. 4. "Kami sudah lakukan pengecekan data dari KPU, saksi-saksi dan data dari panitia pengawas, semua berjalan bagaiman mestinya," katanya.

Hasil rekapitulasi suara Pemilihan Presiden tingkat Kabupaten Batang. (Dok istimewa)

Achmad Suharto menegaskan, rapat pleno rekapitulasi berjalan sangat transparan dan bersifat umum, dan jikapun ada beda selisih angka bisa diselesaikan bersama-sama, sehingga tidak ada keributan saksi mapun kecurangan. "Selama rekapitulasi hanya di warnai interupsi kecepatan membaca angka aja, untuk substansinya tidak ada masalah," bebernya.

Terpisah, Bupati Batang Wihaji mengatakan, terciptanya kondisi Pemilu nyaman dan konduaif di daerahnya berkat kerja keras dan kerja disiplin dari semua stakhokder yang tetap menginginkan Kabupaten Batang damai dan guyub rukun.

"Saya sangat apresiasi kepada jajaran Polres Batang, Kodim/0736 Batang yang telah mengawal Pemilu sehingga bisa kondusif. Begitu juga KPU dan Bawaslu yang bekerja sesuai aturan, transparan, jujur dan adil," tegas Bupati Wihaji.

Bupati Wihaji juga menyampaikan terimakasih kepada tokoh agama, tokoh pemuda, ormas dan elit - elit politik yang dengan kedewasaan politiknya sehingga setiap gelaran pemilu selalu adem berjalan sukses tanpa ekses.

"Kami atas nama Pemkab Batang turut belasungkawa kepada pahlawan-pahlawan demokrasi, mereka gugur dalam menjalankan tugas menjadai penyelanggara Pemilu karena kelelahan," kata Wihaji. (red/hmb)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: