Unik, Konser Musik Diisi dengan Parade Marching Band dan Drumband

BATANG - Untuk mengajak para pemilih pemula dan juga generasi milinial menggunakan hak pilihnya, Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Kabupaten Batang melakukan sosialisasikan Pemilu 2019 dengan menggelar konser marching band dan parade drumband di Jalan Veteran Batang, Minggu (31/3).

Kegiatan ini merupakan satu-satunya di Indonesia, dimana acara konser musik menampilkan parade Marching Band, bukannya pertunjukan musik seperti dilakukan KPU kebanyakan.

"Kegiatan ini merupakan salah satu dari bagian dari sosialisasi pemilu 2019 yang dilakukan oleh KPU Batang. Dan dengan menggelar parade Marching Band dan Drumband ini kita mengajak para pemilih pemula agar menggunakan hak pilihnya pada 17 April 2019 mendatang," ujar Ketua KPU Batang, Nur Tofan disela-sela kegiatan.

Nur Tofan menjelaskan, Marching Band maupun drumband yang tampil sendiri berasal dari SMA sederajat yang ada di Kabupaten Batang, dengan bintang tamu grub dari SMA Wonosobo. Tujuannya tak lain adalah untuk menyasar para pemilih pemula yang saat ini masih duduk di bangku SMA sederajat pada khususnya, dan masyarakat yang sudah memiliki hak pilih pada umumnya.

"Sebelumnya dalam rangka sosialisasi pemilu, kita juga sudah menggelar lomba drumband di Kecamatan Bawang, dan yang tampil hari ini adalah para juaranya. Dan kegiatan hari ini juga dimeriahkan bintang tamu dari marching band SMA 1 Watumalang Wonosobo," jelas Nur Tofan.

Untuk puncak kegiatan sosialisai sendiri KPU Batang akan menggelar Pemilu Run yang akan penyelenggaraanya digelar secara serentak seluruh Indonesia pada Minggu 7 April mendatang.

"Untuk Kabupaten Batang sendiri akan diadakan di Kecamatan Limpung. Pemilihan lokasi sosialisasi sendiri sengaja kita bagi-bagi lokasinya, sehingga tidak terfokus di ibukota kabupaten saja," tandas Nur Tofan.

Asisten Pemerintahan Sekda Batang Retno Dwi Irianto yang hadir mewakili bupati mengatakan, peran serta masyarakat untuk menggunakan hak suaranya pada pemilu mendatang harus terus dibangun. Mengingat partisipasi pemilih pada pemilu mendatang bisa ikut menentukan arah masa depan bangsa dan negara.

"Kami harapkan dengan sosialisasi ini akan terbangun budaya dan kesadaran politik dari masyarajay, sehingga nantinya dapat mendorong kesadaran untuk berpartisipasi dan mensukseskan Pemilu 2019," pungkas Retno Dwi Irianto. (red/hmb)

Sumber: