Usut Penembakan Mobil Aktivis, Polisi Tunggu Hasil Labfor

Usut Penembakan Mobil Aktivis, Polisi Tunggu Hasil Labfor

**Kelanjutan Kasus Penembakan Mobil Aktivis

KAJEN - Kasus dugaan penembakan untuk menteror aktivis Forum Pekalongan Bangkit (FPB) masih diselidiki aparat kepolisian. Untuk ungkap kasus itu, Polres Pekalongan masih menunggu hasil labfor Polda Jateng.

"Tunggu hasil labfor ya. Sabar," ujar Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria, saat dimintai keterangan atas kasus itu.

Kapolres enggan memberi keterangan lebih detail kasus itu. Ia meminta wartawan menunggu hasil labfor Polda Jateng turun. "Turunnya sekitar tiga hari lagi," katanya.

Pihak kepolisian sendiri sudah melakukan olah TKP. Tim labfor Polda Jateng juga diterjunkan, agar kasus itu terungkap kebenarannya. Sejumlah saksi pun sudah dimintai keterangan.

Sementara itu, Ketua FPB Kabupaten Pekalongan M Subekhi alias Mbah Usup, saat ditanya apakah sebelum kejadian itu ada ancaman. Ia mengaku pada saat demo pertama dan batal ada ancaman yang masuk ke ponselnya. Semua bukti ancaman itu sudah diberikan ke polisi.

"Pada saat akan demo yang pertama dan batal itu sempat ada ancaman masuk ke WA saya. Bukti-bukti ancaman sudah saya berikan ke polisi," kata dia.

Namun ia tidak berani mengaitkan kejadian malam itu dengan aksi demo yang dilakukannya. "Sebelum demo itu memang ada ancaman. Namun kejadian malam itu saya ndak terlalu jauh mengaitkannya dengan aksi demo," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, mobil yang berisi rombongan anggota Forum Pekalongan Bangkit (FPB) Kabupaten Pekalongan diduga ditembak orang tidak dikenal, Jumat (23/9/2022) malam. Kejadian itu terjadi di depan rumah Ketua FPB M Subekhi alias Mbah Usup di Wisma Pratama Asri, Desa Sambiroto, Kecamatan Kajen.

Kasus itu masih dalam penyelidikan aparat Polres Pekalongan. Polisi telah melakukan oleh TKP. Bahkan, tim dari Puslabfor Polda Jateng diterjunkan untuk membantu mengungkap kasus itu. (had)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: