Ditinggal Beri Makan Burung, Tabung Uap Setrika Meledak
*Seorang Pekerja Luka Bakar
KAJEN - Apes menimpa Ahmad Abdul Khodir Jaelani warga Desa Langensari Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan, Senin (2/3/2020). Pasalnya ia menjadi korban ledakan tabung uap setrika di tempat kerja lantaran lupa mematikan.
Peristiwa kecelakaan dalam kerja terjadi sekitar pukul 10.30 wib tepatnya di konveksi celana milik M Rozikin ikut Lingkungan Sidokerti Rt. 011 Rw. 004 Kelurahan Kajen Kecamatan Kajen Kabupaten Pekalongan. Semula sekitar jam 10.30 wib korban menyalakan gas untuk menyetrika.
Setelah menyala, kemudian korban meninggalkan setrika uap untuk memberi makan burung, namun selang sekitar 5 menit teman yaitu Royat, dan teman kerja tiba di lokasi. Saat itulah temannya yang baru turun dari kendaraan menyampaikan kepada korban untuk mematikan gas.
Saat diingatkan itulah korban baru ingat bahwa katup uap di mesin uap setrika belum dibuka. Namun pada saat korban selesai mematikan kompor dan berusaha membuka saluran uap tiba - tiba tabung uap setrika meledak.
Atas kejadian itu korban terkena uap gas hingga tergeletak. Sedangkan bagian dalam tabung uap terlempar hingga di pekarangan rumah tetangga depan rumah. Melihat kejadian tersebut warga sekitar yang pada saat itu berada teras depan rumah kejadian kaget dan langsung lari menyelamatkan diri untuk meminta tolong.
Korban yang tergeletak langsung dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka bakar cukup serius.
Kasubbag Humas Polres Pekalongan AKP Akron membenarkan kejadian tersebut. MMenurutnya usai kejadian warga membawa korban ke RSUD Kajen. Berdasarkan keterangan RSUD Kajen melalui dr. Navi dan Viyan, korban mengalami luka robek di pinggang sebelah kiri, pelipis sebalah kanan dan luka lecet kecil dibagian kaki sebalah kanan.
"Untuk korban sendiri selanjutnya dilakukan oberservasi untuk menjalani perawatan, " katanya.
Dari pemeriksaan anggota yang datang ke lokasi dihasilkan bahwa tabung uap setrika meledak dan mengakibatkan luka berat, karena korban lupa mematikan gas. Adapun kejadian murni karena kecelakaan kerja, terutama disebabkan kurangnya hati hati dan kelengahan saat bekerja. (Yon)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: