Infrastruktur Dampak Banjir Perlu Penangan Serius

Infrastruktur Dampak Banjir Perlu Penangan Serius

DAMPAK BANJIR - Fraksi PPP DPRD Kabupaten Pekalongan mendesak pemerintah agar penangan infrastruktur paska banjir dipercepat. TRIYONO

Peningkatan Kualitas Jalan Dengan Betonisasi

Dampak banjir beberapa pekan terakhir ini ternyata tak hanya melumpuhkan aktivitas warga sekitar, bahkan infrastruktur jalan juga mengalami kerusakan. Untuk itu Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPRD Kabupaten Pekalongan mendesak pemerintah agar penangan infrastruktur benar benar serius.

Adapun untuk mengetahui secara pasti pasca banjir di Kota Santri, Wakil Pimpinan DPRD Masudah bersama Ketua Fraksi PPP Kabupaten Pekalongan, Mirza Kholik dan anggota DPR RI Komisi III, Arsul Sani mengunjungi Desa Wonokerto Kulon Kecamatan Wonokerto. Dalam kesempatan itu wakil rakyat langsung menganalisa dampak banjir yang perlu penangan dengan mempertimbangkan skala prioritas.

Ketua Fraksi PPP DPRD Kabupaten Pekalongan, Mirza Kholik, Minggu (8/3/2020) menyampaikan bencana banjir yang melanda wilayah Kota Santri menimbulkan berbagai dampak dari segi ekonomi, psikologi juga infrastruktur.

"Dari hasil kunjungan bersama Sekjen DPP PPP dan Wakil Pimpinan saya melihat kondisi infrastruktur pasca banjir perlu ditangani secara serius. Seperti halnya jalan menuju Perumahan Nelayan Desa Wonokerto Kulon Kecamatan Wonokerto, jalan sepanjang sekitar 1500 meter tersebut perlu secepatnya di betonisasi, " katanya.

Adapun jalan tersebut lanjut anggota DPRD Dapil III, merupakan akses utama warga sekitar baik warga yang mau bekerja, anak berangkat sekolah atau ibu ibu yang mau ke Pasar. Memang ada jembatan untuk menghindari jalan yang rusak, namun untuk kendaraan roda empat tidak bisa.

"Untuk menuju sebelah timur sungai sebagian warga bergotong membangun jembatan bambu sebagai akses menyebrangi sungai. Untuk itu infrastruktur jalan utama tersebut perlu secepatnya ditangani pemerintah, kemudian kedepan bagaimana caranya agar masyarakat yang ada di wilayah pesisir pantai Kabupaten Pekalongan bisa terbebas dari banjir, " lanjut wakil rakyat dapil III meliputi Kecamatan Siwalan, Wonokerto, Wiradesa dan Tirto itu.

Sementara dalam kesempatan itu, rombongan juga menyempatkan untung meberikan bantuan bagi korban banjir yang berada di wilayah sekitar. Tak hanya itu saja, politikus berlambang Ka'bah tersebut juga memantau lokasi pembangunan tanggul rob yang sempat dibuka untuk membuang air ke sungai. (Yon)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: