Wali Siswa Dukung KBM Tatap Muka

Wali Siswa Dukung KBM Tatap Muka

KEGIATAN - Siswa SD Kradenan 01 dalam suatu kegiatan sekolah, beberapa waktu yang lalu.

*SD Kradenan 01

KOTA - Lebih dari 90% wali siswa dari SD Kradenan 01 Pekalongan mendukung Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dengan tatap muka (luring). Angka tersebut diperoleh dari hasil polling yang dilakukan oleh sekolah kepada wali peserta didik baik baru maupun lama.

Demikian disampaikan Kepala SD Kradenan 01 Walinah kepada Radar Pekalongan, Rabu (15/7/2020). Ada berbagai alasan yang diungkapkan oleh wali siswa terkait dukungannya mengenai KBM tatap muka, diantaranya penyesuaian KBM daring yang membutuhkan waktu orang tua untuk belajar, pendampingan orang tua kepada siswa yang biasanya tidak optimal.

"Banyak sekali tentu alasannya, paling banyak karena seringnya anak itu justru kalau didampingi orang tuanya belajar tidak optimal, misal menggampangkan ataupun kondisi rumah yang tidak kondusif," ungkap Walinah.

Saat ini sekolah sedang menunggu regulasi resmi dari Kemendikbud dan Dindik, apakah akan seterusnya daring atau memperbolehkan siswa masuk bertatap muka. Karena situasi dan kondisi pandemi selalu berubah-ubah.

"Siswa kami ada 364, dan sekitar 316 wali siswa mengehendaki KBM bertatap muka, namun kami tetap menunggu regulasi dari Dindik seperti apa, polling tersebut bisa djadikan bahan pertimbangan," terangnya.
Sembari menunggu perubahan zona, SD Kradenan 01 saat ini sudah mempersiapkan diri dengan baik untuk menyambut tahun ajaran baru dalam situasi new normal. Berbagai sarana prasarana untuk memenuhi standar protokol kesehatan pun sudah tersedia.

Ditambahkan, saat ini sekolah sudah selsai menyiapkan sarana prasana, mulai dari memperbanyak tempat cuci tangan, penyediaan handsintezer, masker bagi siswa, desinfektan, dan dua termogan.

"Untuk tempat cuci tangan kita siapkan satu kelas satu tempat cuci tangan dan sabun, lalu kita juga akan ada penyemprotan desinfektan secara rutin di setiap sarana prasarana yang kita pakai," pungkas Walinah. (mal)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: