Isu Culik Resahkan Warga Kota Santri

Isu Culik Resahkan Warga Kota Santri

Polwan Polres Pekalongan mengedukasi guru dan anak TK di TK Pertiwi Legokalong, Kecamatan Karanganyar, untuk lebih berhati-hati dengan isu penculikan anak yang saat ini merebak.--

*Polisi Blusukan Ke Sekolah-sekolah

 

KARANGANYAR - Isu penculikan anak yang merebak di sejumlah daerah membuat resah para orang tua. Mereka berharap isu penculikan anak bisa segera sirna, agar ketakutan yang ada mereda.

 

"Semoga kabar hoaks ini cepat mereda dan hilang. Ini membuat situasi gaduh. Kemarin sempat takut juga dengan isu ini, karena informasinya menyebar di media sosial," kata Truntum (35), warga Desa Legokalong, Kecamatan Karanganyar, ditemui saat menjemput anaknya yang sekolah di TK Pertiwi Legokalong, kemarin.

 

Untuk menangkal maraknya isu penculikan anak yang beredar di media sosial maupun grup WA, Polres Pekalongan menerjunkan jajarannya ke sekolah-sekolah guna memberikan imbauan dan penjelasan terkait dengan kejadian tersebut. Selain itu, polisi melakukan sosialisasi solusi pencegahan tindakan penculikan anak, seperti yang dilaksanakan oleh Satbinmas Polres Pekalongan. Bhabinkamtibmas dan babinsa juga ikut memberikan penyuluhan di sekolahan tersebut.

 

Polres Pekalongan melalui personel Polwan melaksanakan sosialisasi solusi pencegahan tindakan penculikan anak di TK Pertiwi Legokalong Kecamatan Karanganyar Kabupaten Pekalongan, Rabu (1/2/2023).

 

Kasat Binmas Polres Pekalongan AKP Quratul Aini, bersama dengan Kasi Humas Ipda Suwarti, dan anggota Sat Binmas dalam kesempatan tersebut memberikan edukasi dan arahan kepada anak-anak tentang solusi pencegahan tindakan penculikan anak kepada para siswa-siswi dan guru TK Pertiwi Legokalong.

 

“Kami dari fungsi pembinaan masyarakat memberikan imbauan dan solusi serta edukasi pencegahan tindakan penculikan anak kepada masyarakat, guru dan orang tua dan kali ini langsung kepada siswa-siswinya,” ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: