Jabatan Kabagren dan Kasatreskrim Diserahterimakan
![Jabatan Kabagren dan Kasatreskrim Diserahterimakan](https://radarpekalongan.disway.id/uploads/post-4-way-sertijab.jpg)
*Kabagren AKP Kabul Santosa, Kasatreskrim AKP Sumaryono
KOTA - Polres Pekalongan Kota melakukan serah terima jabatan (sertijab) Kabagren (Kepala Bagian Perencanaan) dan Kasatreskrim (Kepala Satuan Reserse dan Kriminal).
Upacara sertijab dilaksanakan di halaman Mapolres Pekalongan Kota, dipimpin langsung Kapolres AKBP Wahyu Rohadi, Senin (21/11/2022) sore.
Baca juga : Dua Pengedar Ganja Ditangkap, Barang Bukti 18 Gram
Jabatan Kabagren diserahterimakan dari Kompol Budi Rahmadi ke AKP Kabul Santosa, yang sebelumnya menjabat Kapolsek Pemalang Polres Pemalang. Sedangkan Kompol Budi Rahmadi memasuki purnatugas.
Sementara, Kasatreskrim diserahterimakan dari AKP Ahmad Masdar Tohari kepada AKP Sumaryono. AKP Sumaryono sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Banjarejo Polres Blora. Sedangkan AKP Ahmad Masdar Tohari selanjutnya menjabat sebagai Kasatreskrim Polres Jepara.
Sebagai informasi, Kabagren yang lama, Kompol Budi Rahmadi, baru menjabat sebagai Kabagren Polres Pekalongan Kota selama dua bulan. Dia digantikan pejabat baru karena purnatugas.
Adapun AKP Ahmad Masdar Tohari, sebelumnya menjabat sebagai Kasatreskrim Polres Pekalongan Kota selama delapan bulan.
Kapolres AKBP Wahyu Rohadi mengatakan bahwa sertijab atau mutasi jabatan di organisasi Polri merupakan hal biasa dan wajar. "Pergantian dalam tubuh Polri merupakan hal yang biasa karena kebutuhan organisasi," katanya.
Pihaknya berharap dengan adanya pejabat baru bisa lebih memberikan ide-ide atau inovasi-inovasi. "Terutama untuk Kasatreskrim, apa yang masih menjadi tunggakan perkara agar bisa diselesaikan dengan cepat," tuturnya.
Kapolres juga menyoroti perkembangan situasi kamtibmas di Kota Pekalongan beberapa waktu belakangan ini. Yang mana cukup marak gerombolan pemuda yang menaiki sepeda notor dan diduga membawa senjata tajam.
"Itu yang menjadi PR kita dan saya tekankan terutama ke jajaran Satreskrim untuk mengungkap gerombolan tersebut," tegas AKBP Wahyu Rohadi. (way)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: