Tegas, Kapolda Larang Masyarakat Main Petasan

Tegas, Kapolda Larang Masyarakat Main Petasan

MAKO - Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi usai acara peletakan batu pertama Mapolsek Kedungwuni. -Triyono-

KAJEN - Di bulan suci Ramadan 1444 H, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengimbau kepada masyarakat untuk tidak bermain petasan. Karena selain membahayakan diri sendiri juga bisa mengancam keselamatan orang lain. 

Hal itu disampaikan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi usai peletakan batu pertama Pembangunan Mapolsek Kedungwuni, Senin (27/03/2023). 

 

"Saya mengimbau kepada masyarakat tolong dalam rangka kita menghormati bulan Ramadan tidak usah main petasan. Karena kemarin malam itu ada yang sudah meledak di Wilayah Magelang dan hampir 11 rumah itu hancur," kata Kapolda. 

 

Guna mengantisipasi, Kapolda sudah memerintahkan jajaran untuk melakukan operasi terkait dengan petasan. Ia meminta masyarakat untuk mematuhi hal tersebut karena ancamannya berat yakni undang-undang darurat. 

 

"Oleh karena itu tolong untuk tidak main-main dengan petasan," tegasnya. 

 

Tak hanya petasan, Kapolda juga menyoroti tentang balapan liar. Pada kesempatan itu, Kapolda sudah memerintahkan jajaran untuk turun ke lokasi rawan balap liar.

 

"Jadi habis sahur atau setelah buka mending masuk mushola atau masjid kalau yang agama Islam. Tidak usah pakai balap liar dan lain sebagainya, termasuk tawur sarung. Karena sudah saya amankan di beberapa Polres seperti di Pekalongan. 

Kemudian contoh petasan itu Polres Batang amankan 2.800 petasan," tandasnya. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: