Bocah Tenggelam Ditemukan 8 KM dari Lokasi Awal

Bocah Tenggelam Ditemukan 8 KM dari Lokasi Awal

DISERAHKAN - Jenazah Trisdianto Setiawan Putra (5) yang tewas tenggelam di sungai diserahkan ke pihak keluarga korban di Desa Sukorejo, Kecamatan Kesesi. -Hadi Waluyo-

*Di Sungai Pagergunung Ulujami

 

 

KESESI - Tubuh Trisdianto Setiawan Putra atau akrab disapa Putra ditemukan tak bernyawa di sungai di Desa Pagergunung, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pekalongan, Senin (3/4/2023) sore, sekitar pukul 17.30 WIB.

 

Jasad bocah malang ini ditemukan sejauh 8 kilometer dari lokasinya tenggelam di Sungai Gawe di Desa Sukorejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan. Alur Sungai Gawe di sisi selatan (hulu) mengalir ke sungai di Desa Pagergunung di sisi utaranya (hilir) hingga tembus ke Pantai Utara Jawa.

 

Jenazah anak 5 tahun yang tenggelam di sungai ini tiba di rumah duka di Dukuh Banjarsari RT 03 RW 02 Desa Sukorejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan,Senin malam, sekitar pukul 19.45 WIB. Jenazah korban dibawa oleh mobil ambulans PMI Kabupaten Pekalongan dari Ulujami Pemalang ke Kesesi Kabupaten Pekalongan.

 

Isak tangis keluarga tak terbendung. Pihak keluarga tak pernah membayangkan Putra ditemukan tak bernyawa karena tenggelam di sungai. Orang tua korban, keluarga, dan kerabat tak kuasa menahan tangis. Bahkan para tetangga pun ikut menitikkan air mata ikut merasakan kesedihan yang dialami keluarga korban.

 

Kapolsek Kesesi AKP Suradi, menerangkan, sejak dilaporkan hilang hanyut di Sungai Gawe pada Minggu (2/4/2023) petang, masyarakat desa setempat bersama TNI, Polri dan relawan BPBD Kabupaten Pekalongan melakukan pencarian pada malam itu hingga pagi hari. Pencarian dilanjutkan pada Senin (3/4/2023) pagi hingga sore hari sekitar pukul 17.00 WIB. Namun, aparat gabungan yang melakukan penelusuran di alur Sungai Gawe belum berhasil menemukan tubuh korban.

 

"Pada pukul 17.30 WIB, anggota Polsek Ulujami mendapat laporan telah ditemukan mayat anak laki-laki di sungai di Desa Pagergunung, Kecamatan Ulujami. Informasi ini didengar oleh masyarakat Desa Sukorejo," terang Suradi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: