Elektabilitas Ganjar-Prabowo Kejar-kejaran di Level Pemilih Kritis, Prosentase 42,2% dan 41,9%

Elektabilitas Ganjar-Prabowo Kejar-kejaran di Level Pemilih Kritis, Prosentase 42,2% dan 41,9%

Elektabilitas Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto kejar-kejaran menurut survei SMRC terbaru.-Rakyat Cirebon-https://rakyatcirebon.disway.id/read/651957/jokowi-beri-sinyal-ingin-duetkan-prabowo-ganjar

JAKARTA - Elektabilitas Ganjar Pranowo dan Prabowo kejar-kejaran, prosentasenya di angka 42,2% dan Prabowo 41,9%. Selisihnya sangat ketat dan prosentasnya sangat berdekatan.

Platform berpikir para pemilih kritis memang tidak asal mendukung. Mereka memberikan dukungan tapi dengan berbagai catatan. Dalam satu program memiliki nilai baik dan didukung, tapi kalau program lain kurang baik mereka akan mengkritisi dan memberi catatan.

Persaingan calon presiden --capres-- pada tahun 2024 yang cukup ketat ada di dua nama yang mencuat,  yaitu Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto

Dari survei terupdate Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) muncul hasil bahwa dalam simulasi 3 nama, suara Anies Baswedan berada di bawah Ganjar dan Prabowo. Selisihnya cukup jauh sampai 12-13%.

Elektabilitas Ganjar-Prabowo Kejar-kejaran di level pemilih kritis

Dalam simulasi mempertemukan dua nama yang sudah populer, Ganjar memperoleh dukungan 42,2% sementara Prabowo mendapatkan elektoral  41,9%. 

Apa artinya? Dukungan kepada mereka masih bisa dikatakan nyaris seimbang pada gelaran survei pemilih kritis terakhir SMRC, yang berlangsung pada tanggal 2 sampai 5 Mei tahun 2023.

Hasil tersebut di atas adalah poin survei SMRC dengan bertajuk ‘Kecenderungan Elektabilitas Anies, Ganjar, dan Prabowo pada Pemilih Kritis’. Pihak yang mempresentasikan hasil survei tersebut Direktur Riset SMRC, Deni Irvani, lewat kanal resmi YouTube SMRC TV pada Minggu, 7 Mei tahun 2023.

Deni menjelaskan, elektoral Ganjar dan Prabowo ini sangat mepet dan berdekatan. Selisihnya hanya nol koma (0,). Kita belum bisa mengatakan siapa yang lebih unggul apakah Ganjar atau Prabowo untuk level pemilih ini. 

Sementara itu dalam simulasi head to head ini, tambah Deni, Prabowo terlihat cenderung unggul ketimbang Ganjar pada bulan Maret-April 2023. 

Ada kejutan, memasuki bulan Mei, pasca Ganjar dideklarasikan oleh PDIP, elektabilitas Ganjar mulai mengimbangi sosok Prabowo. Dalam sebuah simulasi di antara sampling yang mengenal kedua-duanyanya terlihat nama Ganjar Pranowo menyalip Prabowo.

Memang, tambah Deni, support pada capres tahun 2024 ini  masih berjalan sangat dinamis. Selama ini masih ada perbedaan level pengenalan publik terhadap calon-calon tersebut.

Diakui atau tidak, fakta menyebutkan, Prabowo Subianto saat ini dikenal oleh sekitar 94% atau hampir semua pemilih mengenalnya. Itu karena Prabowo adalah tokoh lama. Di samping itu pernah menjadi capres juga dalam pemilu sebelumnya. Sisi lain Ganjar Pranowo baru dikenal sebanyak 85%.

"Pada hari pemilihan umum tahun 2024, asumsinya semua peserta pemilihan umum akan mengetahui dan mengenal kedua tokoh tersebut,” jelas Deni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: https://saifulmujani.com/tren-elektabilitas-capres-pada-pemilih-kritis/