Jalan Batursari-Krompeng Ditanami Pohon Pisang
*Protes Jalan Rusak
TALUN - Jalan sepanjang ruas Batursari-Krompeng di Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan, ditanami pohon pisang, Jumat (13/12) pagi. Aksi ini dilakukan warga sebagai bentuk protes tak kunjung diperbaikinya jalan rusak di ruas jalan kabupaten tersebut, sehingga kerap mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
Aksi penanaman pohon pisang di beberapa titik di ruas Jalan Raya Batursari-Krompeng ini dilakukan puluhan warga sejak pukul 08.00 WIB hingga 10.30 WIB. Warga juga membentangkan sejumlah poster di antaranya bertuliskan 'Mana Janjimu!!!', 'Janji Harus Ditepati!!!', 'Tidak Butuh Janji2 Tapi Bukti!!!', dan 'Kami Butuh Jalan Diaspal'.
Dalam aksi itu, tidak ada pemblokiran jalan. Masyarakat masih bisa melintasi jalur itu. Hanya di beberapa titik jalan sepanjang Batursari-Krompeng, terutama di lubang jalan, 'ditanami' pohon pisang.
Perwakilan warga Desa Krompeng, Mundakir, menyampaikan, warga Desa Krompeng sudah merasa resah terkait jalan rusak dari Desa Batursari-Krompeng. Ditegaskan, warga tidak mau janji-janji atas penanganan ruas jalan itu, tapi ingin bukti nyata penanganannya.
Ia juga menyesalkan sikap Bupati Pekalongan yang telah memberikan janji akan segera mengaspal jalan Batursari-Krompeng di beberapa acara di Kecamatan Talun, namun hingga kemarin belum juga ditangani.
"Warga hanya menuntut untuk segera direalisasikan program pengaspalan jalan Batursari-Krompeng secepatnya, tidak perlu anggaran tahun 2020," ujar dia.
Sementara itu, Kabid Sarpras DPU dan Taru Kabupaten Pekalongan Arif Gunawan yang menemui warga, mengungkapkan, ruas jalan Krompeng, Picis Sengare dan Kalirejo sudah diprogram Bupati Pekalongan, namun dalam pelaksanaannya bertahap.
Menurutnya, untuk program perbaikan jalan Desa Krompeng sudah ada dalam anggaran tahun 2020. Adapun keinginan warga agar jalan itu segera diaspal, pihaknya akan mengusahakan menambal jalan yang berlubang terlebih dahulu untuk kenyamanan warga dalam menggunakan Jalan Raya Batursari-Krompeng, namun untuk pengaspalan menunggu anggaran tahun 2020. "Pelaksanaan pengaspalan maksimal bulan April 2020," kata dia.
Setelah dilakukan mediasi yang juga dihadiri unsur Muspika Talun, warga Desa Krompeng menerima untuk pengaspalan Jalan Raya Batursari-Krompeng masuk dalam anggaran tahun 2020, paling lambat pelaksanaannya April 2020.
Warga juga menerima tanggapan dari DPU dan Taru yang akan segera menambal jalan tersebut. Penambalan jalan ini rencananya akan dilaksanakan mulai Sabtu (14/12) hari ini.
Warga akan menagih janji apabila sampai April 2020 Jalan Raya Batursari-Krompeng belum diaspal, dan akan melakukan aksi kembali dengan cara menutup total akses jalan raya tersebut. (had)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: