Ratusan Knalpot Brong Dipotong-potong

Ratusan Knalpot Brong Dipotong-potong

PEMUSNAHAN - Wakapolres Pekalongan Kota Kompol Pariastutik, didampingi Kasatlantas AKP Koyim Maturrohman memotong knalpot brong hasil penindakan selama Operasi Patuh Candi 2023 menggunakan mesin gerinda, Rabu (26/7/2023).-Wahyu Hidayat-

*) Hasil Operasi Patuh Candi 2023

KOTA - Satlantas Polres Pekalongan Kota memusnahkan puluhan knalpot brong atau knalpot tidak standar di halaman kantor Satlantas setempat, Rabu pagi (26/7/2023).

Knalpot-knalpot brong tersebut merupakan hasil penindakan selama Operasi Patuh Candi 2023 yang berlangsung sejak 10 Juli sampai 23 Juli 2023.

Pemusahan knalpot brong secara simbolis dilakukan oleh Wakapolres Pekalongan Kota Kompol Pariastutik, Kasatlantas AKP Koyim Maturrohman, dan perwakilan wartawan. Pemusnahan dilakukan dengan cara memotong knalpot menggunakan mesin gerinda.

Wakapolres Kompol Pariastutik mengatakan, tujuan digelarnya Operasi Patuh Candi 2023 adalah untuk menurunkan angka pelanggaran, kecelakaan lalu lintas, angka fatalitas, serta meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.

Penindakan dan penegakan hukum terhadap pelanggaran yang terjadi, telah dilakukan selama berlangsungnya operasi tersebut.

Sebagian besar penindakan dilakukan secara elektronik atau ETLE, sejumlah 1.796 penilangan, dan 470 penilangan secara manual.

Adapun jenis pelanggaran, sebagian besar berupa tidak memakai helm, mencapai 1.602 kasus, melanggar rambu 100 kasus, dan beberapa pelanggaran lainnya. Termasuk pula pelanggaran berupa penggunaan knalpot brong, tidak membawa STNK, kendaraan tidak dilengkapi TNKB, serta pelanggaran kelengkapan kendaraan lainnya.

Kasatlantas AKP Koyim Maturrohman menambahkan, barang bukti yang diamankan berupa 363 STNK, 58 SIM C, 37 SIM A, dan B 1 maupun B 2, serta 12 unit sepeda motor. Selain itu, ada 72 knalpot brong yang disita dan akan dimusnahkan. 

Sedangkan kejadian lakalantas sejumlah 4 kejadian, dengan jumlah korban meninggal dunia 1 orang dan korban luka ringan 3 orang.

AKP Koyim mengimbau, selalu mengimbau kepada masyarakat untuk taat peraturan berlalu lintas, dan selalu berhati-hati dalam berkendara karena kecelakaan biasanya diawali dari pelanggaran. (way)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: